LEBAK – Air banjir yang menggenang Perumahan BTN Palaton, Desa Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak tak kunjung surut. Sehingga membuat warga terpaksagotong royong untuk membuat surut air banjir yang merendam area perumahan, Selasa (14/9/2021)
Menurut pantauan, air setinggi 50 cm masih menggenangi Perumahan Palaton. Bahkan akibat banjir beberapa kendaraan milik warga banyak di parkir di samping jalan Raya Siliwangi karena kendaraan tidak bisa masuk.
“Jadi banjir yang di Kecamatan Rangkasbitung, masih ada beberapa RW yang tergenang. Dan malam ini kita di RW 20 warga masyarakat menyedot air yang tersumbat,” kata Camat Rangkasbitung, Yadi Basari Gunawan.
Yadi menambahkan untuk air yang ada di daerah perumahan disebabkan adanya penumpukan sampah pada irigasi. Akhirnya air yang ada di BTN Palaton tidak bisa keluar lewat saluran.
Kata dia, semua masyarakat yang ada di perumahan bahu membahu untuk memindahkan air dengan menggunakan mesin sedot. Untuk ruas jalan Siliwangi juga ditutup sementara.
“Memang ini upaya masyarakat supaya air cepet surut. Air yang ada di BTN Palaton ini kemudian di sedot menggunakan mesin untuk dialihkan ke aliran irigasi,” kata Yadi.
Saat ini pihaknya juga sudah melakukan pantauan diantaranya di Barangbang yang masih tergenang.
Sambil meninjau pihak Kecamatan Rangkasbitung juga, menyampaikan harapannya agar banjir di Barangbang dan di beberapa wilayah Rangkasbitung segera surut.
“Mudah-mudahan cepat surut, soalnya di Barangbang masih sekitaran selutut orang dewasa, jadi semoga cepat surut,” pungkasnya.
(Mg-And/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
