Beranda Pendidikan Warga Kasemen Mendominasi KBM Sekolah Rakyat Kota Serang

Warga Kasemen Mendominasi KBM Sekolah Rakyat Kota Serang

Proses tes kesehatan calon murid Sekolah Rakyat tingkat dasar dan menengah di Kota Serang. (Adef/bantennews)

SERANG – Kecamatan Kasemen menjadi penyumbang terbanyak peserta didik Sekolah Rakyat (SR) tingkat Kota Serang. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang, Muhammad Ibra Gholibi, usai tes kesehatan gratis bagi calon peserta didik SR tingkat SD dan SMP di BBPVP Serang, Senin (22/9/2025).

Menurut Ibra, kuota peserta Sekolah Rakyat tahun ini sudah terpenuhi, yakni masing-masing 50 orang untuk jenjang SD dan 50 orang untuk jenjang SMP.

“Paling banyak pesertanya dari Kecamatan Kasemen. Kuota sudah memenuhi sesuai instruksi pusat, 50 orang untuk SD dan 50 orang untuk SMP,” ujarnya.

Dari total peserta, nantinya akan dibagi ke dalam empat rombongan belajar (rombel), dua rombel untuk SD dan dua rombel untuk SMP. Setiap rombel berisi 25 siswa. Sementara tenaga pengajar tersedia sebanyak 10 orang, terdiri dari wali asrama dan wali asuh.

Proses kegiatan belajar mengajar (KBM) dijadwalkan dimulai pada 30 September 2025. Seluruh peserta diwajibkan tinggal di asrama dengan sistem pendidikan penuh waktu.

“Sekolah ini kan konsepnya asrama, jadi mereka nginap berlangsung 24 jam tanpa libur. Tapi hari minggu mungkin diisi kegiatan ekskul. Untuk bertemu keluarga ada protapnya, yakni hanya diperbolehkan dijenguk dua minggu sekali,” jelas Ibra.

Ia menambahkan, peserta Sekolah Rakyat mayoritas adalah anak putus sekolah yang usianya disesuaikan dengan kelas.

“Ada yang masuk kelas satu, ada yang kelas tiga. Jadi tergantung kondisi dan usia masing-masing. Semua ini memang rata-rata anak yang sebelumnya putus sekolah,” ujarnya.

Penulis : Ade Faturohman
Editor : Tb Moch. Ibnu Rushd