CILEGON – Masyarakat Kota Cilegon sepertinya perlu waspada terhadap tindak kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor). Sebab, di Kota Baja belakangan ini kasus Curanmor makin marak.
Bahkan modus pencuriannya beragam. Seperti yang dialami kerabat warga bernama Novi warga Lingkungan Kadipaten RT/RW 02, Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.
Motor Honda Scopy Nomor Polisi (Nopol) A 4834 SY hilang dicuri maling dengan modus hipnotis.
Novi menceritakan bahwa peristiwa motornya dicuri itu terjadi pada Rabu (11/8/2021) pada saat adiknya hendak membeli masker di daerah Lingkungan Kranggot, Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
“Tiba-tiba saja ada seorang laki-laki meminta tolong ke adik saya dengan ikut naik motor sampai depan pertigaan arah Kubanglaban dengan alasan jenguk saudaranya di rumah sakit. Setelah itu adik saya tidak sadar sudah ada di depan warung Pegantungan dan motor sudah tidak ada,” ujarnya, Kamis (12/8/2021).
Menurutnya, adiknya terkena hipnotis. Sehingga tak sadar ketika motornya dibawa kabur pelaku.
“Ciri-ciri pelaku adalah seorang laki-laki mengenakan kemeja putih, rambut ikal, kulit sawo matang, dan tinggi kurang lebih 168 cm,” ujarnya.
Dia berharap jika ada warga yang melihat motor dengan ciri-ciri seperti pada foto di bawah agar segera melapor.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
