SERANG – Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma’ruf Amin mengaku pihaknya mendapat informasi dari masyarakat tentang masih adanya kesulitan yang dirasakan penyandang disabilitas dalam mengakses dan menikmati haknya sebagai warga negara.
Hal ini jelas dapat menghambat perwujudan kesamaan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas menuju kehidupan yang sejahtera, mandiri, dan tanpa diskriminasi.
“Hal ini saya sampaikan saat Dialog Indonesia Inklusi sekaligus Penutupan Temu Inklusi Nasional Ke-4 Tahun 2020, melalui konferensi video,” ujar Wapres dikutip dari media sosial resminya, Sabtu (16/1/2021).
Kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat penting untuk mendukung secara optimal program-program inklusi bagi penyandang disabilitas. Mulai dari pendidikan berbasis inklusi, penyediaan dan perluasan kesempatan kerja baik sektor formal maupun informal, aksesibilitas terhadap fasilitas umum, akses kesehatan, komunikasi dan informasi, persamaan hak sebagai konsumen, partisipasi di bidang hukum dan politik, serta bidang-bidang lainnya.
“Saya juga meminta agar kualitas sumber daya manusia penyandang disabilitas terus ditingkatkan sehingga mampu berpartisipasi dan berkarya pada semua bidang. Setara dengan seluruh warga negara Indonesia,” katanya. .
Selain itu, perlunya dukungan dan komitmen jajaran pemerintah dan semua pihak terkait, untuk melakukan penyesuaian dan penyempurnaan program pendidikan yang berbasis pendidikan inklusif, baik formal, non formal maupun vokasional, sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia penyandang disabilitas.
(Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
