Beranda Pemerintahan Walikota Serang Punya Mobil Dinas Baru Senilai Rp1,6 Miliar

Walikota Serang Punya Mobil Dinas Baru Senilai Rp1,6 Miliar

Mobil dinas baru milik Walikota Serang Syafrudin. (Ade/Bantennews)

SERANG – Usai menyelesaikan program 100 hari kerja, Walikota Serang Syafrudin memiliki kendaraan dinas (randis) baru berupa Toyota Land Cruiser Prado seharga Rp1.625.000.000.

Kepala Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Kota Serang, Nopriadi Eka mengatakan pengadaan mobil itu menggunakan pagu anggaran Rp2,4 miliar dengan HPS Rp2.129.092.500 dan nilai kontrak Rp1.625.000.000. “Sudah (ada), Land Cruiser Prado, datang barangnya beberapa hari lalu saya lupa tanggalnya” kata Nopriadi, Senin (18/3/2019).

Ia menjelaskan, selain Land Cruiser Prado warna hitam milik Walikota Serang Syafrudin, akan kembali ada pengadaan randis untuk Wakil Wali Kota Serang Subadri Usuludin. Namun, usulan pengadaannya belum masuk.

“Nanti ada randis pak Wakil Walikoa, tapi usulannya belum masuk ke kami, kalau randis pimpinan dewan saya belum tahu,” ucapnya.

Menanggapi hal itu, akademisi Unsera Abdul Malik mengatakan, randis untuk Walikota diperbolehkan tetapi harus mampu menunjang kinerja Walikota lebih giat lagi dalam menciptakan Kota Serang sesuai visi-misinya.

“Artinya randis yang mahal itu harus bisa menunjang kinerja Walikota, bukan untuk gagah-gagahan, kan seperti itu, selama diperbolehkan di anggaran kenapa tidak kan,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, anggaran yang cukup besar untuk pengadaan randis itu jangan sampai berpengaruh terhadap anggaran lain yang berhubungan dengan masyarakat. Terlebih, Kota Serang masih dihantui dengan adanya gizi buruk dan persoalan lainnya.

“Intinya selama itu menunjang kinerja kan pantas saja Wali Kota memiliki kendaraan dinas baru. Tapi jangan sampai yang lain terabaikan,” ujarnya.

Ketua Komisi I DPRD Kota Serang, Wahyu Papat JR, menilai anggaran Rp1,8 miliar tersebut fantastis untuk pengadaan randis Walikota Serang terpilih, Syafrudin. “Anggaran itu terlalu besar, sedangkan kebutuhan masyarakat masih banyak,” ujarnya. (Dhe/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini