SERANG – Wakil Walikota Serang Subadri Ushuluddin geram dengan para sopir dump truk tronton yang sering memarkirkan kendaraan mereka di sepanjang ruas jalan Syeh Nawari Al Bantani, tepatnya di dekat Jembatan Bogeg atau Aria Wangsakara, Kota Serang.
Akhirnya Subadri mengusir para sopir truk yang sedang mangkal di sekitar jalan jembatan Aria Wangsakara. Hal itu terekam dalam video berdurasi dua menit dan beredar di grup whatsaap, Jumat (14/3/2023).
“Bapak punya otak gak, bapak punya pikiran gak, berapa kali kami sudah ngingetin jangan parkir sembarangan dan dobel menuhin jalan gitu. Parkir-parkir gak apa-apa tapi jangan ganggu pengguna jalan lain juga. Gak apa-apa, saya gak ngelarang parkir, tapi hargai hak pengguna jalan lain. Coba pindahin mobilnya, mohon maaf, mengganggu istirahat bapak, tapi nanti jangan parkir di sini lagi. Saya bangga-bangga dengan jalan sudah bagus, tapi saya juga kecewa dengan tindakan bapak parkir sembarangan, ayo pindahin-pindahin,” tegasnya.
Kemudian sebelum para sopir itu memindahkan mobilnya, para sopir truk tronton itu berbaris dan diberi peringatan keras agar tidak lagi parkir sembarangan di sekitar jembatan Aria Wangsakara. “Coba lihat bapak sopir parkirnya sampai 3 jalur gitu, sudah mah semrawut dan jalan juga jadi kotor akibat muatan mobil bapak itu. Enak gak kelihatannya, ini kan ganggu pengguna jalan lain. Tolong nanti jangan diulangi lagi,” tegasnya.
Untuk diketahui, Pemprov Banten merogoh kocek untuk pembangunan jembatan Aria Wangsakara sebesar Rp 165 miliar dari APBD tahun 2021.
Untuk diketahui, Jalan Syeh Nawawi Al Bantani, lajur Pakupatan-Palima Kota Serang sekitar 10 km menelan anggaran Rp 243,6 miliar. (Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
