Beranda Peristiwa Viral Bayi Dicat Silver, Gelar Kota Layak Anak Tangsel Terancam Dicabut

Viral Bayi Dicat Silver, Gelar Kota Layak Anak Tangsel Terancam Dicabut

TANGSEL – Gelar Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sebagai Kota Layak Anak terancam dicabut oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Hal itu dikarenakan beberapa hari ini viral Balita umur 10 bulan yang diajak ngemis plus dicat silver oleh tetangganya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ibu Balita tersebut berinisial N menitipkan anaknya ke tetangga lantaran dia hendak ngemis menjadi manusia silver di kawasan pom bensin Parakan, Kecamatan Pamulang.

Namun, tanpa sepengetahuan N, tetangga tersebut yang merupakan suami istri inisial E dan P malah membawa anak N itu untuk juga mengemis. Parahnya, balitanya juga ikut dicat silver.

Prilaku ini sesungguhnya sangat menyakiti Balita itu lantaran cat yang digunakan akan membuat panas kulit.

Melihat kejadian itu, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra menyatakan bakal mengevaluasi status kota layak anak yang sudah disandang Kota Tangsel.

“Benar (kota layak anak Tangsel akan dievaluasi). Kasus ini akan menjadi catatan bagi KPAI dalam evaluasi KLA (kota layak anak) ke depan,” kata Jasra, Selasa (28/9/2021).

Menurut Jasra, temuan kasus eksploitasi anak itu menunjukkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel belum serius menangani masalah eksploitasi anak yang membutuhkan perlindungan khusus.

“Seperti yang dialami keluarga bayi silver ini. Karena bayi silver tersebut masuk ke dalam kategori anak-anak yang membutuhkan perlindungan khusus,” pungkasnya.

(Ihy/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini