Beranda Kampus UTBK-SNBT 2024 Resmi Dibuka, Kuota Mahasiswa Mencapai 246.667

UTBK-SNBT 2024 Resmi Dibuka, Kuota Mahasiswa Mencapai 246.667

Kampus Untirta Sindangsari, Kota Serang, Banten

SERANG – Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) Tahun 2024 resmi dibuka. Hal itu setelah Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI melalui Tim Panitia SNPMB memberikan sosialisasi secara daring, terkait mekanisme SNBT 2024.

Hadir dalam sosialisasi daring ini yaitu Prof. Rina Indiastuti selaku Wakil Ketua 1 Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Rahmawati selaku Wakil Ketua Pelaksana SNPMB, Prof. Arif Djunaidy selaku Koordinator Teknologi dan Sistem Informasi SNPMB, Ismaini Zain, selaku Koordinator Humas dan Promosi SNPMB, serta dihadiri oleh peserta siswa SMA sederajat seluruh Indonesia.

Rina menjelaskan peserta baru bisa mendaftar UTBK-SNBT pada Selasa, 26 Maret 2024 mendatang. “Bagi mereka yang sudah dinyatakan lolos atau lulus SNBP pada 26 Maret nanti mohon untuk mendaftar ulang. Karena kalau tidak mendaftar ulang maka kesempatan memasuki SNBT ataupun jalur mandiri itu menjadi tertutup. Jadi, pada kesempatan ini, kami ingatkan bagi yang beruntung lolos SNBP mohon mendaftar ulang,” ucapnya.

Kemudian ditegaskan bahwa agar peserta tidak perlu khawatir mengenai kuota SNBT-UTBK 2024. Terkait kuota pendaftar UTBK-SNBT, ia menjelaskan bahwa daya tampung total keseluruhan ketiga jalur seleksi nasional baik SNBP, SNBT, dan jalur mandiri yakni 589.442 mahasiswa.

“Jalur SNBP memakai 20% kuota atau sekitar 166.460 mahasiswa sedangkan jalur SNBT memiliki kota terbesar yakni 246.667 peserta. Terakhir jalur mandiri memiliki kuota yakni 176.316 namun pelaksanaanya diserahkan kepada perguruan tinggi masing-masing,” ujarnya.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penjelasan mengenai tata cara pemilihan prodi UTBK-SNBT oleh Rahmawati. Dijelaskan bahwa perbedaan paling mutakhir terutama terkait pemilihan program studi menjadi maksimal 4 pilihan. Ia menyampaikan bahwa pada tahun 2022 proses seleksi antara program sarjana dan sarjana terapan terpisah. Namun, di tahun 2024 prosesnya terintegrasi melalui satu pintu.

“Jadi sekali mendaftar bisa memilih apakah mau ke sarjana, sarjana terapan D4 atau diploma III. Kalau tahun 2022 lalu siswa cuman diberikan pilihan dua begitu juga seleksi politeknik siswa diberikan dua pilihan. Ketika ini bersama, pilihannya juga bisa terintegrasi itu yang ditawarkan saat ini,” ujarnya.

Sesi utama dan terakhir dalam kegiatan sosialisasi hari ini adalah penjelasan demo mengenai tata cara mendaftar UTBK-SNBT melalui laman portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Ia juga menjelaskan mengenai tahapan pendaftaran, mekanisme pendaftaran, hingga kendala serta Solusi yang dapat dilakukan pada saat melakukan pendaftaran UTBK-SNBT.

Terakhir, pada laman di atas juga peserta dapat memanfaatkannya untuk mendapatkan semua informasi terkait dengan pendaftaran UTBK-SNBT. (*)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini