LEBAK – Didi Hardiana (30) warga Kampung Warungkadu, Desa Cibeber, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, suami yang tega menggorok istrinya hingga tewas saat ini sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, setelah pelaku menghabisi korban, pelaku langsung kabur dan berhasil ditemukan oleh anggota Polsek Cibeber dan warga dalam keadaan luka pada bagian leher.
“Saat ditemukan pelaku sudah dalam kondisi yang mengenaskan, sehingga pelaku langsung dibawa ke Puskesmas Cibeber untuk diberikan pertolongan medis. Karena lukanya cukup parah, akhirnya pelaku pun dirujuk ke Rumah Sakit Adjidarmo, Rangkasbitung,” kata Andi saat dihubungi, Kamis (29/6/2023).
Ia menjelaskan, pada pemeriksaan oleh pihak Puskesmas Cibeber, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan mengalami luka pada bagian leher, tangan, dada serta rahang. Korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Serang untuk dilakukan autopsi.
“Sedangkan untuk pelaku mengalami luka pada bagian leher masih selamat, dan sedang dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Adjidarmo,” ujarnya.
Andi menambahkan, barang bukti yang telah diamankan oleh polisi yakni 2 buah handphone serta 1 buah pisau lipat.
“Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 44 ayat 3 dan penganiayaan yang mengakibatkan kematian dengan hukuman penjara selama-lamanya tujuh tahun sebagaimana dalam Pasal 351 Ayat 3 KUH Pidana,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, jika Didi Herdiana (30) tega menghabisi istrinya lantaran korban meminta cerai kepada pelaku, dan pelaku yang tidak mau bercerai pun dengan tega menghabisi korban. (San/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
