Beranda Kampus Untirta Fasilitasi Penyandang Disabilitas Ikut UTBK-SNBT

Untirta Fasilitasi Penyandang Disabilitas Ikut UTBK-SNBT

Tiga penyandang disabilitas mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2023 mengikuti ujian di Pusat UTBK Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) pada hari ketiga, Rabu (10/5/2023).
Tiga penyandang disabilitas mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2023 mengikuti ujian di Pusat UTBK Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) pada hari ketiga, Rabu (10/5/2023).
Follow WhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

SERANG – Tiga penyandang disabilitas dari total 1.153 peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2023 mengikuti ujian di Pusat UTBK Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) pada hari ketiga, Rabu (10/5/2023).

Demi kenyamanan ketiga peserta penyandang tunanetra, Untirta mempersiapkan ruangan ujian khusus, yakni Laboratorium Manajemen, Kampus Untirta Pakupatan yang dilengkapi dengan komputer dan perangkat pendukung aplikasi, serta masing-masing satu pengawas khusus untuk tiap-tiap peserta.

Tiga pengawas khusus yang merupakan sivitas akademika Untirta tersebut telah mengikuti pelatihan ujian khusus tunanetra, sehingga memiliki kompetensi dalam mengoperasikan perangkat pendukung aplikasi untuk memudahkan peserta mengerjakan soal-soal ujian.

Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Sistem Informasi, Penguatan Kemitraan dan Layanan Industri Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. mengungkapkan bahwa fasilitas ujian bagi penyandang disabilitas di pusat UTBK Untirta telah diantisipasi dengan baik melalui penyediaan ruangan, perangkat komputer, perangkat pendukung aplikasi, serta pengawas khusus yang mendampingi peserta. Namun, Aceng berharap Untirta terus meningkatkan fasilitas dan kesiapan untuk mengakomodir penyandang disabilitas lainnya yang akan mengikuti ujian di pusat UTBK Untirta di masa yang akan datang.

“Ke depan karena kita harus memberikan fasilitas kepada penyandang disabilitas, panitia harus lebih mempersiapkan. Saat ini penyandang disabilitas yang melakukan tes itu tunanetra dan sudah diantisipasi dengan baik. Ke depan tentu harus ada persiapan untuk peserta penyandang disabilitas yang lain. Lebih baik mengadakan fasilitas daripada ketika ada yang butuh tidak ada fasilitas,” ucapnya.

Secara keseluruhan, Aceng mengapresiasi kegiatan UTBK di Untirta yang terselenggara dengan baik sesuai dengan SOP, sehingga perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan. “Saya melihat ini pengerjaan rutin yang biasa dilakukan dan tidak turun dari standard. Oleh karena itu, perlu dipertahankan dan selalu diperbaiki dari waktu ke waktu,” pesannya. (ADV)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News