Beranda Pemerintahan Triwulan Pertama, BPHTB Cilegon Bukukan Rp49 Miliar

Triwulan Pertama, BPHTB Cilegon Bukukan Rp49 Miliar

Ilustrasi BPHTB. (google.com)

CILEGON – Mendekati penghujung triwulan pertama, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Cilegon sudah membukukan pendapatan dari sektor Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sekira Rp49 miliar dari target perolehan sekira Rp204 miliar pada tahun anggaran 2021 ini.

“Dengan kata lain capaiannya sudah sekitar 24 persen. Umumnya pendapatan ini kita peroleh dari berbagai transaksi tanah di Kota Cilegon,” ungkap Kepala Bidang Pajak BPKAD Cilegon, Hadi Permana, Senin (29/3/2021).

Target capaian dari salah satu objek pajak Pendapatan Asli Daerah (PAD) tersebut mengalami penyusutan dibanding tahun sebelumnya di kisaran Rp220 miliar. “Sampai penghujung tahun lalu, saya lupa angka persisnya, tapi realisasinya jauh di atas angka itu (target BPHTB 2020). Melampaui jauh, karena ada realisasi dari salah satu BUMN pada tahun lalu yang nilainya lumayan besar,” imbuhnya.

Melihat potensi yang ada saat ini, Hadi optimistis pihaknya kembali mampu membukukan pendapatan BPHTB sesuai yang diharapkan. “Kalau melihat potensi yang ada, saya yakin adalah (sumbangan BPHTB) dari beberapa perusahaan,” ujarnya.

Sementara Walikota Cilegon, Helldy Agustian berterima kasih kepada industri yang sudah berkomitmen dan berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui pembayaran BPHTB.

“Harapan kami, partisipasi industri akan menjadi pendorong semangat kami dalam rangka meningkatkan PAD Cilegon ke depan, karena uangnya akan kita kembalikan lagi guna kesejahteraan masyarakat Cilegon. Tahun ini target PAD kita Rp577 miliar, tapi kita ingin upgrade dari angka itu. Karena itu baru di BPKAD saja, belum dari OPD yang lain,” katanya. (dev/red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ