SERANG – Musyawarah Besar (Mubes) II untuk menentukan Ketua Pokja Wartawan Kota Serang (PWKS) periode 2019-2022 akhirnya selesai pukul 17.00 WIB. Dalam mubes tersebut Muhamad Tohir dari media Banten Raya terpilih melaui votting.
Tohir menggunguli Supriyono dengan mendapatkan 24 suara, sementara Supriyono dari media koran Radar Banten memperoleh 12 suara.
Dengan selesainya kegiatan tersebut, panitia Mubes II mengesahkan Muhamamad Tohir sebagai ketua PWKS, Sekertaris dijabat Tusnedi dari Banten Pos dan Bendahara dijabat Meghat dari titiknol.com.
Bursa pemilihan ketua PWKS ini hanya diikuti dua calon yang maju yakni Muhammad Tohir dari media Banten Raya dan Supriyono dari Radar Banten.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Walikota Serang Syafrudin di aula Baznas Kota Serang, jalan Jendral Ahmad Yani No.8 Pisang Mas, Kota Serang, Sabtu (13/7/2019).
Syafrudin dalam sambutanya mengharapkan Mubes PWKS berjalan aman dan damai dalam mendapatkan ketua PWKS yang bisa mempersatukan seluruh anggotanya. Karena selama ini peran wartawan sangatlah penting dalam mengabarkan pembangunan Kota Serang.
“Peran wartawan dalam publikasi kegiatan walikota dan OPD sampai ke masyarakat ini sangatlah membantu. Saya berharap kedepan Pokja bisa kerja sama dengan pemerintah membangun dan menyumbangkan pikirannya untuk membangun Kota Serang bersama. Mari bangun Kota Serang dengan ikhlas,” ujar Syafrudin dalam sambutanya sekaligus membuka Mubes II Kota Serang.
Ia meminta wartawan untuk melaksanakan Mubes dengan penuh demokrasi sehingga hasil dari Mubes ini mampu memberikan kontribusi pada pembangunan Kota Serang ke depan. “Kalau ada dua, tiga, empat pemenang satu inilah yang akan didukung sama sama dan jangan ada perselisihan, kalau ada calonnya tiga dipilih satu tapi yang kalah tetap menerima, karena ini harus sama sama dijalankan supaya berhasil,” ujarnya.
Diakhir sambutannya Syafrudin sedikit juga meminta kritikan dan saran dari para insan pers. Menurutnya kritikan dari media mampu membangun Kota Serang ke depan.
“Kemudian kritikan dari rekan-rekan juga perlu, karena mengekpose yang baik, yang buruk. Kami siap dikritik, contoh ada jalan ada yang rusak, atau gizi buruk. Karena bagaimana pun Walikota Serang ada satu dua mata, tanpa pokja tidak akan bisa jalan,” ujarnya.
Sementara itu Andi Suhandi ketua PWKS dalam sambutannya menjelaskan PWKS berdiri sejak 6 November 2010 yang beranggota 10 media cetak dan elektronik yang bekerja sebagai wartawan Kota Serang.
“Saya terpilih secara aklamasi pada saat itu hanya beranggota 10 orang, mulai dari cetak sampai elektronik, dimana elektronik ini hanya ada radio dan TV, belum ada online, sekitar 2013 sampai 2015 mulai ada banyak wartawan online bahkan lebih dari cetak,” ujarnya.
Andi mengharapkan Mubes II mampu mencetak ketua yang mampu merangkul seluruh anggota PWKS dan menjadi ajang silaturahmi antar anggota.
“Saya berharap lebih baik dan kompak lagi dari sebelumnya,” ujarnya. (Dhe/Red).
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
