LEBAK – Jalan rusak dan tergenang air, tidak menghalangi tim Solopeduli untuk menyalurkan bantuan bagi para korban terdampak banjir. Tim diberangkatkan Kamis (9/1/2020) sore dengan agenda penyaluran bantuan dan assesment wilayah terdampak bencana.
Diberangkatkan dari Kantor Manajemen Solopeduli di Griya smart di Jl. Tentara Pelajar, Jetak, Bolon, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Tim membawa sejumlah bantuan yang merupakan donasi dari para donatur berupa makanan siap saji, baju, selimut dan obat-obatan. _”Penyaluran bantuan kami sesuaikan kebutuhan warga terdampak disana,”_ ungkap manager Program Solopeduli, Fafa Faisal, Sabtu (11/1/2020)
Jumat (10/1/2020) pagi, tim menuju Kampung Cinyiru, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten untuk menyalurkan bantuan. Kampung Cinyiru merupakan Lokasi yang paling parah terkena dampak bencana.
”Dua hari yang lalu saya mendengar Solopeduli akan kembali membantu di Banten, maka saya mendaftar untuk bisa jadi relawan. Alhamdulillah, senang bisa terlibat langsung bantu korban banjir,” uungkap salah satu relawan Solopeduli, Iwan.
Iwan bersama teman-temannya tidak hanya mengangkat barang-barang logistik yang akan disalurkan kepada korban bencana tetapi juga ikut membersihkan rumah-rumah yang masih berisi air dan lumpur.
“Jalan rusak parah, hingga kami harus berjalan kaki untuk menyalurkan bantuan, saat yang paling dibutuhkan warga terdampak korban berupa makanan siap saji, air mineral, baju, selimut, alat-alat untuk membersihkan lumpur dan obat-obatan,” imbuh Fafa.
Solopeduli juga menyediakan ambulans untuk warga yang mendesak membutuhkan layanan menuju rumah sakit.
“Bencana banjir melanda di beberapa wilayah, maka kami bagi tim di beberapa tempat, di Soloraya, di Brebes dan di Banten. Kami memiliki jaringan relawan yang di beberapa kota di Indonesia, terutama di wilayah yang sering terkena bencana seperti di Banten. Maka tugas tim Solopeduli di sana selain menyalurkan bantuan dan assesmen juga untuk berkordinasi dengan relawan kemanusiaan yang siap membantu korban bencana alam. Insya Allah dengan banyak kordinasi dengan berbagai pihak maka dampak bencana bisa segera teratasi. Disamping itu, kami terus menggalang dana peduli banjir dari berbagai lapisan masyarakat yang kami buka di kantor-kantor area Solopeduli, penggalangan dana juga dilakukan melalui duta peduli maupun kordinator relawan Solopeduli. Semoga bantuan dan apa-apa yang kita berikan untuk korban banjir menjadi jalan keselamatan kita di dunia dan akhirat,” jelas Direktur Utama Solopeduli, Sidik Anshori. (Ink/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
