Beranda Uncategorized Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Klaim Raih Suara 70 Persen di Kota Cilegon

Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Klaim Raih Suara 70 Persen di Kota Cilegon

Suasana konferensi pers di Sekretariat Stagas PA 212 di Jalan Cikerai-Ciberko, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Kamis (18/4/2019).

CILEGON – Badan Pemenangan Daerah (BPD) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Kota Cilegon mengklaim kemenangan Capres-Cawapres nomor urut 02 di Kota Baja mencapai 70 persen.

Itu diketahui berdasarkan rekapitulasi suara tim BPD di tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh Kota Cilegon.

Ketua Persaudaraan Alumni 212 Cilegon, Malim Hander Jhoni mengatakan hasil kemenangan perhitungan suara Prabowo-Sandi 70 persen di Cilegon bakal dikawal. Kata dia, kemenangan itu merupakan hasil catatan tim pemenangan di lapangan.

Dia berharap, suara Prabowo-Sandi di Cilegon bisa terus naik melampaui perhitungan yang diperoleh partai koalisi dan PA 212.

“Kita berharap, hasil itu tidak jauh lari dari apa yang kita catat. Kalau disini ada sekitar 70 persen, Itu tidak boleh lari menjadi 60 persen. Kalau mencatat 70 persen, syukur-syukur bisa 80 persen,” ucapnya saat konferensi pers di Sekretariat Stagas PA 212 di Jalan Cikerai-Ciberko, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Kamis (18/4/2019).

Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Cilegon, Alawi Mahmud meminta seluruh pendukung Prabowo-Sandi tetap tenang. Hal ini menyikapi polemik pilpres yang terjadi baik di daerah maupun nasional.

Alawi menilai polemik itu muncul karena adanya perbedaan hasil perolehan suara pilpres yang dihitung tim pemenangan Prabowo-Sandi dengan hasil hitung cepat yang dirilis sejumlah televisi swasta.

Dari hasil tim pemenangan, menurutnya, suara Prabowo-Sandi secara nasional mencapai 62 persen. Sedangkan di Cilegon mencapai 70 persen.

“Kami meminta agar masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya hasil resmi pilpres kepada penyelenggara pemilu yakni KPU. Untuk mengantisipasi kemungkinan langkah kezoliman dilakukan golongan tertentu, kita berbicara tegas kepada penyelenggara pemilu, KPU, Bawaslu dan lembaga lainnya untuk jangan main-main terhadap proses tahapan pemilu dan pilpres. Faktanya kita sudah tahu dan pegang bahwa untuk Cilegon, Prabowo-Sandi ini secara de fakto sudah menang,” ucapnya.

“Ketika masyarakat melihat ada sesuatu yang tidak baik. Saya yakin, mereka akan tidak tenang. Oleh karena ketidaktenangan itulah, justru yang kita kekwatirkan akan menggangu situasi di daerah,” lanjutnya. (Man/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini