Tim Independen Pilkades Tangerang Sebut Bakal Hasilkan Calon Kades Berkualitas

KAB. TANGERANG – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Kabupaten Tangerang akan memasuki tahapan Tes Kompetensi Dasar (TKD) yang dilaksanakan pada Sabtu (8/5/2021) mendatang. Hal tersebut juga berlaku pada proses Pilkades Antar Waktu (PAW).

TKD yang akan dilakukan oleh para Bakal Calon (Balon) kepala desa guna ditetapkan sebagai calon berdasarkan peringkat kapasitas hasil tes.

Demikian yang disampaikan Ketua Tim Independen, Edi Mulyadi saat berbincang dengan BantenNews.co.id, Rabu (5/5/2021).

Edi mengatakan, bilamana Balon lebih dari lima untuk Pilkades serentak akan ada yang tidak lolos. Sementara, untuk Pilkades PAW, jika lebih dari tiga balon akan dilakukan hal yang sama yakni tidak ada yang lolos.

“Langkah itu sesuai aturan Perbup Nomor 16 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pilkades di tengah Bencana Non Alam dan Perbup Nomor 18 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pilkades Antar Waktu (PAW),” ujar Edi.

“Maka tugas kami sebagai Tim Independen yaitu menyaring berdasarkan ketentuan tersebut,” lanjutnya.

Direktur Pasca Sarjana Universitas Syekh Yusuf Islam (UNIS) Tangerang ini membeberkan materi yang akan dibahas dalam TKD tersebut meliputi wawasan kebangsaan, kemasyarakatan, pemerintahan dan pembangunan berbasis Computer Assisted Test (CAT).

“Jadi tes pertama Idelogis dulu ya, lanjut dengan kebirokrasian dan terakhir teknis pembangunan. Terutama atas dasar tes itu menemukan sejauh mana kemampuan intelegensi calon, karena secara pisikologis salah satu faktor menghasilkan kreatifitas itu kan kemampuan intelegensi,” ucap Edi.

Menurut dia, dengan proses TKD yang dipadukan teknologi akan menghasilkan penilaian yang objektif. Adapun tahapan berupa tes sampai pengolahan administratif dari pukul 10.00 WIB.

“Namun sebelum itu juga akan dilakukan simulasi tes pada Kamis (6/5/2021),” paparnya.

Edi mengutarakan pihaknya hanya menilai dan memberikan hasil para Balon yang menjadi calon ke panitia Pilkades.

“Yang meloloskan dan mengumumkan pihak panitka Pilkades pada Minggu (9/5/2021)” ucapnya.

Di sisi lain, Edi mengakui Tim Independen yang ia pimpin akan melakukan proses sampai hasil dengan berupaya semaksimal mungkin objektif. Hal tersebut lantaran bercermin dengan adanya persoalan Tim TKD Pilkades Tahun 2019 lalu.

“Kita akan betul-betul objektif demi menopang status tim ini sendiri yaitu sebagai Tim Independen, bahwa independensinya itu nampak di situ tidak dipengaruhi hal-hal lain. Dari sisi para balon, kita sudah dewasa, bagaimanapun kita harus menunjukan performa kemodernan.”

“Makanya kami mewanti-wanti memohon dengan semua pihak untuk menghormati ini dan menjalankan dengan sebaik-baiknya secara proses yang sehat dan insya Allah akan menghasilkan yang berkualitas,” tandasnya.

(Ren/Red)