PANDEGLANG – Dampak bencana Tsunami dan Pandemi Covid-19 membuat sektor pariwisata di Kabupaten Pandeglang terus mengalami penurunan. Alhasil, banyak para pelaku pariwisata mengeluh dengan keadaan ini.
Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI), Sandiaga Salahuddin Uno ada tiga angkah konkrit yang harus dilakukan oleh pemerintah baik kabupaten, provinsi maupun pemerintah pusat untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata khususnya di Kabupaten Pandeglang.
“Langkah konkrit kami ada 3 pilar pertama dari sisi kesehatan, kami ingin dari sisi kesehatan yakni vaksinasi sebab ternyata vaksinasi sukses membentengi dari sisi kesehatan kita,” jelas Sandiaga saat berkunjung ke Pandeglang, Sabtu (21/8/2021).
Kata Sandi, Pandeglang itu diibaratkan terkena satu pukulan yang sangat telak dimana musibah pertama yang harus dihadapi adalah bencana tsunami, setelah itu para pengusaha juga harus menghadapi dampak Covid-19 sehingga membuat sektor pariwisata makin terpuruk.
“Langkah kedua dari sisi ekonomi, ini bagian dari sisi ekonomi kami datang, tinjau, kami hadirkan, fasilitas dan kami beri bantuan, akses pembiayaan, akses pelatihan, akses pendampingan serta akses pemasaran,” katanya.
Selain dua langkah di atas, kata Sandi, masih ada lagi satu langkah yang harus diperhatikan yakni dari sisi kemanusiaan. Dimana menurutnya, pandemi Covid-19 ini membuat rasa gotong royong semakin meningkat dan harus terus dipertahankan.
“Yang ketiga yakni sisi kemanusiaan, pandemi ini meningkatkan gotong royong kita. Jadi kami punya 3G yaitu Gercep (Gerakan Cepat), Geber (Gerak Bersama) dan Gaspol (Garap Semua Potensi). Jadi kita semua berharap bisa membangkitkan secara konkrit sektor pariwisata ekonomi kreatif yang sangat terdampak Covid-19,” tutupnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
