SERANG – Polres Serang memburu pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban jiwa di Pertigaan Cigodeg, Desa Sindangsari, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang pada Minggu (23/10/2022) dini hari.
Kapolsek Petir AKP Indra membenarkan kejadian tersebut. “Pelaku masih didalami dan dalam proses penyelidikan unit Reskrim Polsek Petir,” kata Indra, Minggu (23/10/2022).
Indra mengatakan peristiwa pengeroyokan mengakibatkan 2 orang mengalami luka dan 1 orang meninggal dunia. “Dua orang mengalami luka akibat senjata tajam yaitu MF (17) dan SR (20). SR mengalami luka akibat senjata tajam pada bagian kepala dan tangan bagian kiri kini dalam perawatan Puskesmas Petir sedangkan MF mengalami luka akibat senjata tajam pada bagian punggung meninggal dunia,” ujar Indra.
Jasad korban MF selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit dr. Dradjat Prawiranegara (RSDP) Serang untuk penyelidikan lebih lanjut.
Peristiwa tersebut berawal dari teman korban yang berinisial TR (20) memiliki masalah dengan FA (20) dan ditantang untuk berduel. Dirinya akhirnya mengajak para korban untuk menemani.
“Melalui pesan WhatsApp, FA mengajak TR berkelahi. TR mengajak kedua korban,” ujar Kasi Humas Polres Serang Iptu Dedi Jumhaedi melalui keterangannya pada Minggu (23/10/2022).
Kedua korban menyetujui ajakan TR dan ketiganya pun berboncengan dengan menggunakan satu motor menuju lokasi kejadian. Saat itu TR dan SR membawa celurit, sedangkan MF bertangan kosong.
“Setibanya di lokasi, FA dan teman-temannya yang jumlahnya lebih banyak sudah menunggu dan langsung menyerang TR, SR dan MF,” jelas Dedi.
Akibatnya MF yang merupakan warga Desa Mekarbaru, Kecamatan Petir menderita luka bacok di punggung. Dirinya sempat dilarikan ke RS dr. Dradjat Prawiranegara namun saat di perjalanan, nyawanya tidak tertolong.
Sedangkan SR, warga Desa Sanding Kecamatan Petir mengalami 3 luka bacokan di bagian kepala dan 3 luka di tangan kiri. Kini dirawat di Puskesmas Petir.
(Nin/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
