KAB. TANGERANG – Warga Desa Muara, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang menanti normalisasi kali muara anak sungai tahang. Lantaran, pemukiman warga sebanyak empat RT yakni RT 19/07, RT 20/08, 21/08 dan RT 22/08 sering dihadiahi banjir rob.
Sabar, tokoh masyarakat setempat mengatakan tujuan mengharapkan normalisasi sungai di wilayahnya itu untuk meminimalisir permukaan air laut mangantong di pemukiman warga.
“Selain itu, meninggikan tanggul di sisi kanan kiri Kali Muara. Tak lupa, dipasang klep pembatas di setiap sodetan saluran air dari pemukiman ke Kali Muara. Serta klep pembatas di hilir Kali Muara, yakni Sungai Tahang,” ungkap Sabar kepada wartawan saat dijumpai, Kamis (22/10/2020).
Menurut pria berumur 45 tahun ini, jika setiap banjir rob datang tingginya mencapai lutut orang dewasa atau berkisar 50 cm sampai 70 cm. Parahnya, kata dia, banjir rob rutin tiba 2 kali paling sedikit selama sebulan.
“Jadi kami memohon bantuanya dari pemerintah ataupun swasta untuk menyelesaikan persoalan banjir rob ini,” harapannya.
Sementara itu, Kepala Urusan (Kaur) Perencanaan dan Pembangunan Desa Muara Aripin mengatakan, akan segera menormalisasi Kali Muara yang menuju Sungai Tahang.
“Dengan adanya normalisasi, kami menginginkan tidak ada lagi banjir rob. Normalisasi ini kami akan melibatkan warga dan pihak swasta,” tutur Aripin saat ditemui diruang kantor Desa Muara.
Di tempat yang sama, Sekretaris Desa Muara Sarwadi berharap, apabila kali selebar 3 meter dan panjang sekitar 1,5 kilometer di alamat tersebut dinormalisasi, maka akan meminimalisir banjir rob yang melanda sekitar 400 kepala keluarga dari empat RT.
“Bahkan mudah-mudahan tidak ada lagi banjir rob di Desa Muara,” pungkasnya
(Ren/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
