KAB. SERANG – Warga Kampung Palembangan, Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang khawatir dengan longsoran di wilayah sekitar.
Ini lantaran air sungai di wilayah sekitar terus menggerus tanah di bibir sungai. Bahkan sejak beberapa bulan terakhir, jalan di wilayah sekitar tergerus hingga terputus dan tidak bisa dilewati.
“Itu dulunya jalan utama, sekarang sudah tidak ada jalan lagi. Sekarang hanya pake jalan gang sempit di dalam kampung, hanya setapak,” ujar Nafisah warga setempat melalui Rubrik Info Warga BantenNews.co.id, Minggu (31/1/2021).
Dia menuturkan warga terpaksa menutup jalan utama karena khawatir terjadi longsoran akibat abrasi air sungai.
“Apalagi sekarang abrasi tanahnya sudah mau mendekati rumah dan rawan juga tergerus,” katanya.
Dia menuturkan peristiwa tersebut sudah terjadi sejak 9 bulan lalu. “Awalnya hanya retak sedikit, tapi lama kelamaan tambah melebar dan amblas,” ungkapnya.
Warga berharap Pemkab Serang bisa bertindak dan memperbaiki bekas longsoran tersebut. Sehingga warga bisa beraktivitas dengan lancar.
(Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
