CILEGON – Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Cilegon menggelar acara Musyawarah Kota (Muskot) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cilegon tahun 2020 yang berlokasi di Hotel Horison Forbis Cilegon, Selasa (22/12/2020). Acara dilaksanakan dengan protokol kesehatan.
Walikota Cilegon, Edi Ariadi yang membuka muskot KONI ini mengapresiasi terselenggaranya musyawarah ini untuk kemajuan dunia olahraga di Kota Cilegon.
“Saya selaku Walikota Cilegon, memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah mensukseskan kegiatan musyawarah ini, sehingga nantinya kita akan memiliki rencana kedepan mengenai perkembangan olahraga di Kota Cilegon,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Edi berharap atlet Kota Cilegon bisa berkontribusi lebih banyak lagi dalam ajang olahraga di tingkat nasional ataupun internasional.
“Saya berharap atlet-atlet Kota Cilegon bisa lebih banyak lagi mewakili Provinsi Banten dalam ajang olahraga di tingkat nasional ataupun internasional, semoga semakin tahun bisa semakin bertambah dalam kontribusinya untuk Kota Cilegon dan bisa membanggakan nama daerah dan Provinsi,” tuturnya.
Sementara itu, Budi Mulyono, Ketua KONI Kota Cilegon mengatakan jika acara muskot KONI merupakan acara yang di gelar selama 4 tahun sekali dimana diadakan setelah adanya musyawarah tertinggi yang selanjutnya harus diadakannya musyawarah tingkat kota.
“Acara Muskot ini jika kita lihat dalam AD-ART kita dimana dalam hajat 4 tahun sekali dalam keputusan musyawarah tertinggi wajib diadakannya musyawarah tingkat kota terutama untuk lembaga organisasi olahraga KONI Kota Cilegon,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Budi juga menyampaikan jika dalam acara Pekan Olahraga Nasional yang di selenggarakan di Jawa Barat pada tahun 2016, Kota Cilegon telah membawa 3 cabang olahraga sebagai perwakilan dari Provinsi Banten.
“Saya cukup bangga pada acara PON tahun 2016 lalu, dimana atlet Kota Cilegon menjadi salah satu perwakilan pada cabang olahraga sebagai perwakilan dari Provinsi Banten,” katanya.
Dalam acara yang berlangsung, Heni Anita Susila selaku ketua panitia dalam penyelenggaraan musyawarah KONI Kota Cilegon mengatakan jika acara muskot di selenggarakan sesuai dengan dasar hukum undang undang no. 3 tahun 2005 yaitu tentang sistem keolahragaan nasional.
“Acara muskot ini diadakan sesuai dengan dasar hukum undang-undang, yaitu undang-undang no. 3 tahun 2005, peraturan pemerintah nomor 16 tahun 2007, Perda Provinsi Banten no. 8 tahun 2017 serta anggaran dasar dan rumah tangga Koni itu sendiri,” jelasnya.
(Man/Red/SG)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
