Beranda Peristiwa Tak Terima Ditegur, Pengunjung Warem di Cilegon Aniaya Warga

Tak Terima Ditegur, Pengunjung Warem di Cilegon Aniaya Warga

Korban penganiayaan pengunjung Warem di Kota Cilegon

CILEGON – Tak diterima karena sedang asyik berpesta, pengunjung warung remang-remang (Warem) menghajar seorang warga. Peristiwa tragis ini terjadi di warem milik Risma di Linkungan Rombongan RT 01/01, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon pada Minggu (24/10/2021) sekitar pukul 04.00 WIB.

Warga berinisial T (36) beralamat Lingkungan Rombongan RT. 01/01, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon mengalami luka parah setelah dikeroyok sembilan pengunjung warem tersebut.

Kapolsek Ciwandan, AKP Ali Rahman mengatakan peristiwa bermula saat A mengajak korban T untuk meminta Risma pemilik warem menutup usahanya. Sebab, suara musiknya sangat keras. Sehingga mengganggu orang lain yang sedang istirahat dan beribadah salat subuh. Apalagi warem Risma juga berdekatan dengan kontrakan korban.

“Lalu Risma langsung memberhentikan musiknya setelah ditegur, namun sembilan orang tamu yang berada di dalam warung tidak terima kemudian para pelaku menghampiri korban T dan memegangi badannya serta pelaku lainnya melakukan pemukulan ke arah kepala dan muka korban,” ujar Kapolsek, Senin (25/10/2021).

Tak lepas di situ, lanjut Kapolsek, lalu korban juga ditarik ke pinggir jalan oleh para pelaku sehingga terjatuh di selokan dan pada saat itu pelaku masih memukuli dan menginjak-nginjak korban serta melakukan pemukulan menggunakan batu ke arah kepala korban. Beruntung nyawa korban masih terselamatkan.

“Selanjutnya para pelaku pergi meninggalkan lokasi menggunakan motor honda beat warna hitam dan honda scoopy warna merah putih,” jelasnya.

Dengan adanya kejadian tersebut, kata Kapolsek, korban mengalami luka sobek di bagian kepala belakang, luka memar di bagian muka serta nyeri di bagian dada.

“Terkait peristiwa ini kami sudah memintai keterangan saksi-saksi dan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Sementara pelaku masih dalam pengejaran petugas,” tandasnya.

(Man/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini