KAB. SERANG – Kepala Desa (Kades) Ade Sapta Gunaedi mengatakan perlintasan kereta api di Kampung Silebu Toplas, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang tidak jadi ditutup. Pasalnya, perlintasan yang juga merupakan jalan desa tersebut merupakan akses mobilitas warga yang sering digunakan.
“Tidak ada (penutupan), kita juga solusi musyawarah kalau ibaratnya ada penutupan. Masyarakat kan inginnya jangan ditutuplah enggak boleh kan kewenangan juga ada dari Pemda juga,” kata Ade kepada BantenNews.co.id ketika dihubungi pada Rabu (27/7/2022).
Dikarenakan perlintasan tersebut tidak bisa ditutup, maka pihaknya tengah berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) untuk membangun palang pintu di perlintasan tersebut. Rencananya palang pintu akan dibuat hari ini.
“Kita sudah ada konsilidasi dengan PT KAI juga, enggak ada penutupan cuma kita bikin portal lintasan palang pintu. Dibuat sekarang udah ada. Ini akan dilaksanakan sekarang,” ujar Ade.
Kemudian untuk petugas penjaga palang pintu yang bertugas rencananya akan memberdayakan masyarakat sekitar.
“Untuk sementara ditentukan ke swadaya masyarakat, pemberdayaan masyarakat. Tapi dana insya Allah katanya sih ngomong-ngomong langsung dari Pemkab Serang,” terang Ade.
Dikatakan Ade, pengajuan palang pintu juga sudah pernah diajukan sejak kepala desa yang sebelum dirinya menjabat. Namun hingga saat ini belum juga terealisasi.
“Dari semenjak saya menjabat dan juga yang kepala desa dulu sudah pengajuan. Kalau saya baru saya dilantik 2021 langsung saya buat proposal ke Pemkab Serang,” kata Ade. (Nin/Red)
