Setelah Setahun Pertama Pernikahan, Ini yang Perlu Dilakukan

Banyak orang mengatakan bahwa tahun pertama setelah menikah adalah tahun paling membahagiakan sekaligus tahun terberat.

Namun buat kamu yang penasaran, yuk simak beberapa fakta yang nggak pernah orang lain katakan kepadamu.

1. Pernikahan nggak mengubah pasanganmu

Secara hukum dan agama, hubunganmu memang berubah. Tapi berdasarkan perilaku, sepertinya bayangan tentang pernikahan sedikit meleset dari keinginan. Harapan suami supaya istrinya menjadi lebih rapi, lebih rajin dan lebih perhatian ternyata nggak selamanya terwujud. Sedangkan, keinginan istri agar suaminya lebih romantis dan selalu ada setiap dia membutuhkannya juga belum tentu terkabul.

2. Kalian harus membicarakan masalah keuangan

Berdiskusi tentang jumlah pendapatan per bulan, kebiasaan belanja dan berapa banyak uang yang ditabung merupakan bahan pembicaraan yang sedikit awkward untuk pengantin baru. Tapi itulah kondisi yang harus kalian hadapi, Bela. Kalau bisa, usahakan agar semua kebutuhan kalian dalam 1 tahun pertama dipenuhi dari hasil kerja keras kalian tanpa bantuan dari orang tua.

3. Belajar untuk bertengkar secara adil

Sudah tinggal satu atap, kalian perlu belajar bagaimana bertengkar yang sehat sebagai suami istri. Jangan pernah menggantungkan masalah dan tidur dalam keadaan marah karena hal tersebut bakal membuat hubungan kalian canggung setiap hari.

Fokuskan pertengkaran kalian ke arah yang lebih baik, seperti mencari solusi atau berjanji nggak akan mempermasalahkan hal yang sama.

4. Perlu mengatur waktu untuk dirimu sendiri

Masa pacaran terasa lebih seru karena kalian nggak bisa bertemu setiap saat. Tapi ketika sudah menikah, kalian perlu mendiskusikan pembagian waktu yang adil, termasuk me-time.

Kalau kamu membutuhkan waktu sendiri, jangan lupa untuk menghormati waktunya juga. Jangan sampai terjadi salah paham kalau dia terkesan cuek sama kamu, ya.

5. Pembagian tugas dan tanggung jawab di rumah

Tinggal bersama pasangan akan menunjukkan kita tentang bagaimana kebiasaan dia sehari-hari. Sebagai seorang istri, kamu harus siap menghadapi kenyataan kalau dia nggak terbiasa meletakkan piring kotor di dapur atau meninggalkan kaos kaki kotor sembarangan.

Daripada kamu kelelahan, perjelas tugas yang kalian miliki di rumah. Minta dia untuk bersikap kooperatif dengan meletakkan semua barang sesuai tempatnya. (Red)

Sumber : popbela.com