PANDEGLANG – Sebagai salah satu daerah yang sering dilanda bencana, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) memberikan pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana pada Perlindungan Masyarakat (Linmas).
Kepala Pelaksana BPBDPK Kabupaten Pandeglang Atang Suhana mengatakan, pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana sebagai upaya Pemkab Pandeglang memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada Linmas dalam pencegahan, penanganan dan mitigasi bencana.
Kata dia, ada sebanyak 90 orang Linmas yang mengikuti kegiatan tersebut yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.
“Linmas harus memahami bagaimana cara mencegah dan menghadapi bencana, karena mereka bersentuhan langsung dengan masyarakat, jadi apabila suatu saat bencana itu terjadi, Linmas sudah siap dan sigap,” kata Atang, Selasa (8/8/2023).
Ia berharap dengan adanya pelatihan ini seluruh anggota Linmas menjadi garda terdepan dalam mencegah dan mitigasi bencana di tengah-tengah masyarakat serta sudah mengetahui apa yang harus mereka lakukan ketika terjadi bencana.
“Harapannya Linmas yang hari ini mendapatkan pelatihan sudah paham betul ketika terjadi bencana mereka harus melakukan apa. Selain itu, diharapkan Linmas ini juga mampu memberikan edukasi ke masyarakat di wilayahnya masing-masing,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang, Irna Narulita menambahkan, Kabupaten Pandeglang termasuk daerah yang rawan bencana. Oleh sebab itu pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana sangat dibutuhkan.
“Dengan kapasitas dan kemampuan yang dimiliki Linmas diharapkan akan dapat memperkecil dampak terhadap risiko bencana, karena Linmas merupakan garda terdepan bagi masyarakat,” tambahnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
