KAB. SERANG – Debit air di Bendung Pamarayan Baru, Desa Panyabrangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang terpantau aman meski hujan mengguyur sejak Senin (1/3/2022) dini hari di wilayah Kabupaten/Kota Serang. Sementara sejumlah wilayah di Kabupaten dan Kota Serang dilaporkan terendam banjir
Kondisi debit air di Bendung Pamarayan Baru saat ini berada di 261 meter kubik per detik. Pengawas Bendungan Baru Pamarayan, Andriyanto Sukarno mengatakan hal tersebut masih tergolong normal.
“Iya masih normal itu, bahaya kalau debit air mencapai 2.000 meter kubik. Kalau 500 masuk ke siaga, saluran irigasi masih dibuka sama kita,” ujar Andri kepada BantenNews.co.id ketika dikonfirmasi pada Senin (1/3/2022).
Andri juga menyebutkan untuk saat ini situasi dan kondisi di wilayah sekitar belum ada yang terkena banjir.
“Masih aman, belum ada yang terdampak banjir,” imbuh Andri.
Sementara itu, untuk kondisi Bendungan Sindangheula pun masih terpantau aman. “Di Sindangheula juga enggak terlalu besar dan masih terpantau aman,” kata Andri.
Hujan yang mengguyur sejak pukul 02.00 WIB hingga 10.21 WIB mengakibatkan sejumlah daerah di Kabupaten dan Kota Serang terdampak banjir.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Serang, setidaknya ada 6 kecamatan yang terkena banjir yakni Kecamatan Padarincang, Waringinkurung, Ciomas, Kragilan, Kramatwatu, dan Gunungsari.
Pihak BPBD Kabupaten Serang saat ini masih melakukan assesment. Sementara kondisi terkini terpantau sejumlah warga bersiap mengungsi dan kondisi di beberapa ruas jalan terputus akibat banjir di Kota Serang.
Bagi masyarakat yang terkena bencana, BPBD Kabupaten Serang mengimbau untuk segera menghubungi BPBD di nomor 0254-200135, 0254-299636, dan 0254-200113 atau melalui WhatsApp di nomor 081212123481 dan 08111360582.
(Nin/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
