Beranda Hukum Sepanjang 2019, Polres Pandeglang Tangani 43 Kasus Narkoba

Sepanjang 2019, Polres Pandeglang Tangani 43 Kasus Narkoba

Ilustrasi - foto istimewa BaraNews.com

PANDEGLANG – Polres Pandeglang melalui Satuan Reserse Narkoba menangani 43 kasus penyalahgunaan narkotika selama kurun waktu 2019,. Kebanyakan dari mereka berstatus sebagai pengguna.

Kasat Narkoba Polres Pandeglang, Iptu David Adhi Kusuma menyampaikan, pengungkapan kasus narkoba di wilayah hukum Polres Pandeglang dari Januari sampai Desember 2019 sebanyak 43 laporan polisi.

Jumlah tersangka selama setahun sebanyak 56 tersangka dan barang bukti  yang diamankan diantaranya narkotika sabu sebanyak 62,46 gram, ganja sebanyak 335,61 gram, tembakau gorila sebanyak 9 gram, obat tramadol HCI sebanyak 587.125 butir, Hexymer sebanyak 356.931 butir, obat polos sebanyak 2.752 butir, trihexyphenidyl sebanyak 19.044 butir dan obat kuat sebanyak 27 jenis.

“Rata-rata yang kami amankan itu pengedar maupun pengguna untuk bandar kami masih lakukan pengembangan, kalau nanti sudah mengarah kami tindaklanjuti. Rata-rata di Pandeglang itu kebanyakan yang kami amankan pengguna,” kata David saat ditemui di ruangannya, Senin (30/12/2019).

Jika dibandingkan dengan penanganan kasus dari tahun sebelumnya, pada tahun 2019 kasus penyalahgunaan narkoba mengalami kenaikan. Kebanyakan tersangka yang diamankan berprofesi sebagai wiraswasta.

“Alasan mereka menggunakan narkoba yang pertama mereka berawal dari coba-coba setelah coba-coba mereka ketagihan, modusnya mereka untuk daya tahan tubuh dan lain-lain padahal itu tidak ada pengaruh sama sekali,” ujarnya.

Oleh sebab itu dia mengimbau pada semua masyarakat jangan menggunakan, memakai apalagi menjual narkoba karena tidak memiliki manfaat sama sekali.

“Saya mengimbau agar masyarakat jangan pernah mendekati barang haram ini, karena ga ada manfaatnya sama sekali, malah yang ada hanya merugikan dan akan berhadapan dengan hukum,” pesannya. (Med/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini