
LEBAK – Sebanyak 100 murid Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 Kabupaten Lebak, Banten, merasa senang bisa belajar di sekolah yang berlokasi di gedung Badan Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Banten, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
Awaludin, salah satu murid asal Kecamatan Cipanas, mengungkapkan kebahagiaannya menjadi bagian dari SRMA 34 Lebak.
“Awalnya saya kaget dengan kehidupan di asrama. Namun setelah tiga minggu, saya bisa beradaptasi dan merasa betah,” ujar Awaludin saat ditemui di sekolah rakyat, Senin (25/8/2025).
Ia menambahkan, para murid tinggal di asrama dan mendapat fasilitas makan tiga kali sehari serta dua kali camilan.
“Pagi, siang, dan sore kami dapat makan. Untuk camilan, kami mendapatkannya pagi dan malam,” katanya.
Sementara itu, Kepala SRMA 34 Lebak, Candra Lestiana Budiharja, menyampaikan bahwa kegiatan belajar mengajar sudah berlangsung selama tiga pekan.
“Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar berkat dukungan luar biasa dari berbagai pihak,” ucap Candra.
Ia menjelaskan, sebelum Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sempat ada siswa yang mengundurkan diri karena masalah keluarga. Namun, siswa tersebut telah digantikan oleh calon murid lain yang berminat.
“Sekolah Rakyat adalah program pemerintah yang bersifat partisipatif dan tanpa paksaan. Kami akan terus menjalankan program ini sesuai arahan pemerintah,” jelasnya.
Diketahui, SRMA 34 Lebak menampung sekitar 100 murid yang terdiri atas 51 siswa dan 49 siswi.
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Usman Temposo