SERANG – Bocah SD asal Desa Batukuda, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang yang tewas tenggelam diketahui sempat pamit bermain dengan temannya ke bekas galian tambang dekat rumahnya.
Andhika diketahui pamit untuk bermain ke lokasi galian sekitar pukul 07.00 WIB pada Sabtu (27/4/2024) bersama temannya bernama Jufroni (10).
Setengah jam kemudian, Jufroni berlari ke rumah korban untuk memberitahu bahwa Andhika tenggelam saat keduanya sedang bermain air. Mendengar hal tersebut saudara korban, Muhtar (43) langsung menuju lokasi untuk menolong. Naas, nyawa korban tidak bisa diselamatkan.
“Sesampainya di sana sudah banyak warga yang sedang mengevakuasi korban Dika,” kata Kapolsek Mancak, AKP Desma priatna.
Jasad korban juga baru berhasil diangkat setengah jam kemudian. Setelah itu jasadnya dibawa ke rumah orangtuanya dan keluarga menghubungi Polsek Mancak.
Polisi juga kemudian mengimbau agar para pemilik tambang untuk selalu menutup bekas galian dan juga menaruh plang agar tidak boleh adanya warga yang berenang di sana serta agar orang tua tetap menjaga anaknya untuk tidak bermain di kawasan tambang
“Untuk pemilik galian agar menutup bekas galiannya dan dibuat papan pengumuman dan sosialisasi kepada warga sekitar agar tidak berenang di bekas galian,” imbuhnya.
(Dra/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
