TANGSEL — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Taryono mengungkapkan, penyebaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SMP Negeri di Tangsel tidak merata.
Menurutnya, hal itu disebabkan karena Kota Tangsel yang meliputi 7 kecamatan dan 54 kelurahan hanya memiliki 22 SMPN. Ada 1 Kecamatan yangmemiliki 5 SMPN seperti Pamulang, tapi juga ada 1 kecamatan yang hanya memiliki 1 SMPN seperti Ciputat.
“Berdasarkan inilah maka PPDB SMPN patuh dan tunduk pada regulasi pusat, namun demikian sedikit dikondisikan sesuai dengan kondisi daerah. Zonasi tetap, tapi dikondisikan dimana kita menghargai nilai prestasi akademik,” ujar Taryono saat mengundang awak media di Bukit Pelayanan Resto, Jalan Cilenggang, Kecamatan Serpong, Minggu (23/6/2019).
Lanjut Taryono, PPDB ini adalah sebuah kerja bareng beberapa OPD karena itu adalah hajat besar daerah. Terkait dengan data kependudukan pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil selalu diupdate terus. Sedangkan untuk infrastrukturnya baik itu aplikasi maupun server telah disediakan oleh Kominfo.
“Dua tahun terakhir yang masuk dalam sistem PPDB Tangsel adalah 11 ribu. Itu lah yang akan memperebutkan jumlah kuota kursi yang ada di Tangsel,” Jelasnya. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
