SERANG– Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin mengungkapkan, Pemkot Serang berharap mendapatkan tambahan bantuan keuangan (bankeu) yang besarannya dibedakan dengan kabupaten/kota lain. Namun keputusan tersebut tergantung bagaimana Pemprov Banten.
“Karena kita Kota Serang kan pusat Provinsi Banten, kepengennya mah ya rada sedikit dimanja atau dibedakanlah. Tapi sekali lagi yang namanya keinginan terus realisasinya terserah tergantung bagaimana Pemprov Banten,” ucapnya, Jumat (27/8/2021).
Ia mengaku kecewa, lantaran bantuan keuangan (bankeu) dari Pemprov Banten untuk Kota Serang yang semula bakal mendapat sebesar Rp 40 miliar turun menjadi Rp 25 miliar. “Ada kekecewaan sedikit mah, tapi mau bagaimana lagi ya namanya dikasih kan masak kita amuk-amukan,” ujarnya.
Ia mengatakan Pemkot Serang tahun ini bakal mendapatkan Bankeu Rp 40 miliar. Bahkan bankeu Rp 40 miliar itu sudah disusun program-program prioritas dan unggulan dalam rangka percepatan pembangunan Kota Serang. Namun penurunan bankeu menjadi Rp 25 miliar berdampak pada program-program yang sudah disusun Pemkot Serang.
“Ya yang jelas semuanya berkurang kalau yang bersumber dari Bankeu. Artinya sebagian perencanaan yang sudah ada dicancel. Kalau ini kan dari Rp 40 miliar ke Rp 25 miliar jelas kayak Dindikbud kayaknya gak kebagian lah. Tapi tentu kalau dari APBD kita konsens untuk penanganan Pandemi Covid-19,” ucapnya. (Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
