PANDEGLANG – Puskesmas Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang menetapkan status Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah Dengue (KLB DBD). Pasalnya, selain banyak warga yang terserang DBD, satu warga dinyatakan meninggal dunia usai mengidap DBD.
Kepala Puskesmas Pagelaran, Pandeglang, Asep Saepul mengatakan, warga yang meninggal dunia akibat DBD merupakan warga Desa Montor, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang.
Selain meninggal dunia, sekitar 4 sampai 5 warga di desa tersebut kini juga mengalami penyakit yang sama sehingga pihaknya terpaksa menetapkan status KLB DBD.
“Ada sekitar 4 sampai 5 orang yang terkena DBD, dan ada satu orang meninggal dunia. Iya termasuk tinggi bahkan sudah masuk KLB,” kata Saepul, Kamis (14/12/2023).
Ia mengaku pihaknya sudah menurunkan petugas ke lapangan untuk melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) guna menekan angka kasus DBD makin tinggi. Sedangkan untuk warga yang sedang mengalami DBD saat ini sudah dirawat di fasilitas kesehatan.
“Ada yang di rawat di Rumah Sakit Umum Aulia dan ada yang di rawat di rumah. Nah yang meninggal dunia itu awalnya dirawat di rumah, namun ngedrop kemudian sempat di bawa ke RSUD Banten tapi di sana meninggal dunia,” ujarnya.
Menurutnya, kasus DBD di desa tersebut cukup tinggi lantaran masyarakat kurang sadar dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Ditambah lagi masyarakat ketika sakit enggan dibawa ke fasilitas kesehatan dan lebih memilih dirawat di rumahnya.
“Kita tangani kasus ini semaksimal mungkin supaya penyebaran DBD bisa ditekan,” tutupnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
