SERANG – Sebagai upaya persiapan ekspor sarang walet, jajaran Badan Karantina Pertanian Cilegon melakukan studi banding rumah produksi sarang walet ke Kota Salatiga, Jumat (18/9/2020).
“Rumah produksi sarang walet itu dipilih karena telah malakukan ekspor ke China dan Australia. Bahkan, saat ini sedang proses untuk ekspor ke Amerika Serikat,” jelas Arum Kusnila Dewi, Kepala Balai Karantina Pertanian Cilegon melaui siaran tertulis.
Dengan standar GACC dan negara tujuan lainnya. Standar kualitas ekspor berdasarkan bentuk, ukuran dan warna serta kadar nitrat, sulfit, H2O2, bebas cemaran mikroba, cendawan serta AI, untuk menjamin mutu dan kesehatan pangan.
Rumah produksi di bangunan di atas lahan 1 hektar, mampu produksi rata-rata 300 hingga 400 kg per bulannya yang mampu menyerap tenaga 600 orang pekerja.
Arum mengatakan bahwa rumah produksi tersebut sangat baik, dengan bangunan standar untuk produksi higenis yang belantai epoksi dan dinding kaca dilengkapi kebutuhan untuk proses pencucian walet dengan menggunakan air RO.
(Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
