PANDEGLANG – Tumpukan sampah di Jalan Raya Jenderal Sudirman tepatnya di Pasar Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang seolah dibiarkan terbengkalai hingga mengeluarkan bau busuk dan belatung.
Alhasil, para pedagang, pembeli dan warga sekitar merasa terganggu dengan keberadaan tumpukan sampah ini. Namun, meskipun berbau busuk dan mengeluarkan belatung, pemerintah terkait belum melakukan tindakan.
Seorang pedagang di Pasar Labuan, Fitri mengatakan, tumpukan sampah itu sudah sejak seminggu lalu belum diangkut oleh petugas kebersihan sehingga menimbulkan bau busuk.
“Kalau tidak salah itu sudah satu minggu tidak diangkut sampahnya, selain bau ada juga belatung sampai mau ke toko saya. Warga yang ke pasar juga ada yang muntah,” katanya, Rabu (6/4/2022).
Kata Fitri, sampah yang saat ini menumpuk dan menimbulkan bau busuk bukan berasal dari Psar Labuan melainkan sampah rumah tangga dari pemukiman warga yang dibuang kesana.
“Sampah itu bukan dari pasar, kebanyakan dari sampah rumah tangga atau warga sekitar pasar,” terangnya.
Selain Fitri, Sahid warga sekitar juga merasa terganggu dengan keberadaan tumpukan sampah disana. Oleh karena itu, dirinya berharap pemerintah melalui dinas terkait segera menangani permasalahan ini secepatnya.
“Saya tidak tahu pengelola sampah siapa, tapi warga tahunnya pemerintahan harus membersihkan. Semoga secepatnya dibersihkan biar tidak mengganggu aktivitas di pasar,” tandasnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
