PANDEGLANG – Seorang pria berinisial MAS alias Aji (19) tega menganiaya dua warga Kecamatan Menes berinisial J dan MN. Penganiayaan itu diduga dipicu saling ejek di media sosial (Medsos) antara kedua korban dengan pelaku.
Peristiwa penganiayaan terjadi pada Selasa 10 Desember 2019 lalu, sekitar pukul 11.00 WIB di Kampung Mengkok, Desa Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang.
Saat itu, pelaku yang datang menghampiri korban langsung menyabetkan arit ke tangan J. Setelah itu, pelaku langsung mengejar korban MN menggunakan motor dan kembali melakukan penganiayaan.
Kapolsek Menes, Kompol Ganda Jaya Saputra mengatakan, setelah dua bulan melarikan diri dari kejaran petugas akhirnya pelaku berhasil ditangkap di Situ Cikedal, Kecamatan Cikedal, Pandeglang.
”Kami berhasil mengamankan seorang pelaku penganiayaan berinisial MAS, beserta barang bukti berupa arit,” katanya, Senin (9/3/2020).
Akibatnya penganiayaan itu, salah seorang korban mengalami luka robek di tangan dan siku bagian kanan karena terkena sabetan arit pelaku.
“Setelah mendapatkan informasi kami terus mengejar dan mencari keberadaan pelaku, dan akhirnya pelaku berhasil kami tangkap ketika mau melarikan diri. Kini pelaku masih diperiksa secara intensif di Mapolsek Menes,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Pandeglang, AKBP Sofwan Hermanto membenarkan bahwa anggota Polsek Menes berhasil menangkap pelaku penganiayaan dan pembacokan.
“Alhamdulilah tersangka sudah berhasil ditangkap dan sekarang dalam proses pemeriksaan di Polsek Menes, kami sedang mendalami motif pelaku melakukan penganiayaan dan pembacokan,” tutupnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
