Beranda Uncategorized Rocky Gerung Sebut Penjegalan #2019GantiPresiden Dilakukan Terencana

Rocky Gerung Sebut Penjegalan #2019GantiPresiden Dilakukan Terencana

Ilustrasi - foto istimewa pepnews.com

SERANG – Rocky Gerung menilai penjegalan aksi #2019GantiPresiden yang terjadi belakangan ini dilakukan secara terencana oleh kubu yang berseberangan.

Menurutnya, deklarasi ganti presiden harusnya tidak membuat perselisihan antar masyarakat apalagi bersamaan dengan tahun politik.

“Lihat nih ya sekarang, seharusnya masyarakat itu dibiarkan untuk mengeluarkan pendapatnya dan harus difasilitasi bukan ditahan-tahan yang menjadikan kekisruhan,” katanya dalam acara Monday Executive Sharing Session (MESS) di Ruang Akhlakul Karimah, Puspemkot Tangerang, Senin, (27/8/2018) dilansir viva.co.id.

Menurutnya, ada kesengajaan untuk menghadang aspirasi masyarakat. Seperti yang dialami Neno Warisman di Pekanbaru, Riau. Pengandangan juga terjadi di Surabaya, Jawa Timur. Polda Jatim melarang kegiatan ini karena alasan keamanan.

Penolakan juga dilakukan terhadap acara diskusi ‘Gerakan Selamatkan Indonesia’ di Pangkal Pinang, Bangka Belitung. Pembicara diskusi itu adalah Ratna Sarumpaet dan Rocky Gerung.

Tapi menurut Rocky Gerung, penghadangan tidak akan terjadi di Tangerang yang stabilitas politik sudah cukup baik. Katanya, pemerintah daerah tidak perlu ikut membentuk perselisihan dalam persoalan ini.

“Tidak usah ribet lah, jangan jadi perselisihan. Bentuk itu hanyalah warna,” ujarnya.

Kritikan yang disampaikan oleh politikus Ruhut Sitompul akan aksi yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet, Neno Warisman ataupun dirinya, dianggap hal biasa. Meski pergulatan politik nasional ramai, tapi masyarakat Tangerang tidak cemas.

“Kalau daerah yang mampu mengendalikan politik tentu bisa menjaga kondisi politik. Salah satunya Tangerang ini, ada aksi atau seperti apapun itu, tetap biasa saja politik dan berarti berhasil,” ujarnya. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini