PANDEGLANG – Palang Merah Indonesia (PMI) bakal menurunkan program untuk membantu para korban dampak bencana tsunami di Kabupaten Pandeglang. Program yang akan dikucurkan adalah Cash Transfer.
Staf penanggulangan bencana PMI, Heri Asmedi mengatakan, program ini untuk membantu Pemkab Pandeglang dalam masa recovery bencana.
“Kami akan berikan bantuan tunai tapi tidak dalam bentuk uang melainkan voucher. Mereka menukarkan voucher kepada toko yang kami tunjuk untuk memenuhi kebutuhan dasar yang masih kurang,” kata Heri saat bertemu Sekda Pandeglang, Pery Hasanudin di ruang kerjanya, Kamis (14/3/2019).
Kata Heri, ada 828 kepala keluarga yang akan mendapatkan bantuan dari program cash transfer. Terkait anggaran yang dibutuhkan, pihaknya belum dapat memperkirakan berapa besaran dana yang akan diberikan karena tergantung kebutuhan di lapangan.
“Misalkan masyarakat yang satu butuhnya hanya kompor atau panci seharga Rp300 ribu, kita berikan sebesar itu. Saat ini, kami akan melakukan survei langsung ke lapangan, paling cepat April selesai, dan, Mei insya Allah masyarakat sudah dapatkan vouchernya. Namun kami juga punya batasan anggaran, makanya kita pastikan pada assismen dilapangan,” ungkapnya.
Lanjut Heri, kegiatan lainnya selain cash transfer program adalah peningkatan ekonomi bagi para nelayan, dan bantuan sanitasi.
“Peningkatan ekonomi yaitu bagi para nelayan, untuk sanitasi kita akan sediakan pivanisasi karena hasil sumur bor airnya diperkirakan kurang bagus,” tuturnya.
Sementara itu, Sekda Pandeglang Pery Hasanudin mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan yang akan dilaksanakan oleh PMI dalam masa recovery dampak bencana di Pandeglang.
“Kami ucapkan terima kasih atas bantuannya, semoga ini bisa bermanfaat bagi warga kami,” kata Pery. (Med/Red)