Beranda Ramadan Ramadan, Pemerintah Desa Margasari Puloampel Giatkan Pengajian Rutin

Ramadan, Pemerintah Desa Margasari Puloampel Giatkan Pengajian Rutin

Pengajian rutin di Pemerintah Desa Margasari, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten

SERANG – Memasuki bulan suci Ramadan, Pemerintah Desa Margasari, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten menggelar pengajian rutin pasaran metode khas pesantren salafi.

Kegiatan dalam mengisi bulan puasa di kalangan pemerintahan tersebut terpusat di Ruang Kantor Desa Margasari. Pengajian perdana dimulai pada Selasa (6/5/2019) malam lalu.

Pj Kepala Desa Margasari, Agus Sufni berharap kegiatan pengajian rutin ini diselenggarakan setiap tahun saat Ramadan tiba.

”Diingatkan ikut pengajian pasaran, sempatkan meski hanya 30 menit,” ujarnya melalui siaran tertulis, Minggu (12/5/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Agus Sufni juga menyampaikan usulannya kepada masyarakat khususnya di Desa Margasari supaya kegiatan pengajian pasaran ini terus berjalan selama kegiatan bulan suci Ramadan yang dilaksanakan masyarakat umum, terutama generasi milenial.

“Generasi muda juga agar ikut menghadiri kegiatan pengajian pasaran,” ucapnya.

Ketua Pelaksana Kegiatan Pengajian Pasaran, Syarif Mulyana mengatakan pengajian rutin dilaksanakan setelah salat tarawih sampai pukul 12:00 WIB dini hari.

“Kitab yang dibacakan untuk materi pada tahun ini adalah kitab karya ulama besar banten Syeh Nawawi Al-Bantani yakni Muroqil Ubudiyah, sebuah kitab akhlak yang merupakan kitab syarah (penjelesan) dari kitab Bidiyatul Hidayah karya hujjatul islam Imam Ghozali,” ujarnya.

ia juga menyatakan antusiasme para tokoh agama di Desa Margasari sangat baik untuk kegiatan pengajian pasaran kitab kuning tahun ini.

“Mudah-mudahan kegiatan pengajian pasaran ini ada manfaatnya sekaligus menjadi motivasi bagi generasi milenial penerus bangsa dan agama khususnya di lingkungan wilayah Desa Margasari,” harapnya. (Man/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini