TANGERANG – Untuk para pecinta kuliner di Banten. Sepertinya harus nyobain menu baru yang tersedia di Hotel Grand Zuri BSD City di Jalan Pahlawan Seribu, Kavling Ocean Walk, BSD City Serpong, Tangerang Selatan. Disana ada menu yang pas untuk menemukan pengalaman baru soal olahan ikan yaitu menghadirkan Rahang Tuna.
Public Relation and Marketing Communication Hotel Grand Zuri BSD City, Gunawan Raharjo mengatakan, menu spesial rahang tuna bisa anda nikmati hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp85.000 nett. Terlebih, menu tersebut hanya bisa anda jumpai di Hotel Grand Zuri.
“Saya rasa di sini satu-satunya hotel yang menawarkan menu rahang tuna. Jangan khawatir menu ini dimasak oleh chef profesional sehingga cita rasa dan aromanya wangi rempah-rempah dan tidak berbau amis,” kata Gunawan, Rabu (9/3/2022).
Executive Sous Chef Irwan Taufano mengatakan, rempah-rempah yang digunakan dalam memasak rahang tuna antara lain yaitu bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, daun jeruk, dan jeruk nipis. Setelah itu, rempah-rempah tersebut diblender menjadi satu bumbu.
Ia mengatakan, sebelum masuk ke proses pemanggangan, bumbu yang sudah diblender tersebut dioleskan secara merata ke rahang tuna supaya aroma dan rasa pada rahang tuna lebih lezat dan tidak berbau amis.
“Rahang tuna disajikan setelah melalui proses pembakaran. Namun sebelumnya, rahang tuna telah dibumbui dengan aneka rempah pilihan sehingga menghasilkan menu yang lezat. Dan saat menu itu dinikmati, lidah akan merasakan rasa manis, pedas, asam menjadi satu,” ucapnya.
Menu tersebut disajikan berdampingan dengan sambal dabu-dabu dan nasi putih hangat. Sambal dabu-dabu juga memiliki citarasa yang dominan asam, sehingga sangat cocok saat didampingkan dengan menu rahang tuna.
Selain itu, Hotel Grand Zuri BSD City memiliki beberapa menu signature lain yang dapat dinikmati di antaranya sop buntut, sop janda dan lamb chop. Setiap menu signature yang dihadirkan memiliki cita rasa tersendiri dan punya ciri khas yang berbeda di setiap menu nya.
Sop janda, ciri khasnya kuahnya ada cabe rawit hijau utuh, jadi pedesnya dari sana. Penyajiannya pakai nasi dan tempe mendoan, sedangkan sop buntut disajikan menggunakan buntut center yang bulat tanpa tulang bonggoll, diolah dengan rempah-rempah seperti kayu manis, pala, bunga lawang, dan jahe.
(Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
