Beranda Pemerintahan PT PCM Ancam Kontraktor Akses Jalan Pelabuhan Warnasari

PT PCM Ancam Kontraktor Akses Jalan Pelabuhan Warnasari

Petugas tengah melakukan grouting epoxy resin di akses Pelabuhan Warnasari. (Gilang)

CILEGON – PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) menegaskan akan mengambil sikap terkait dengan kualitas akses jalan beton pelabuhan Warnasari yang dikerjakan oleh PT Amarta Karya bekerja sama operasi (KSO) dengan PT Tri Kencana Sakti Utama, PT Indec Internusa.

Direktur Operasional PT PCM, Akmal Firmansyah mengatakan bahwa pembayaran atas jasa pembangunan tahap 1 akses sepanjang 575 meter persegi itu menjadi pertimbangan menyusul adanya temuan kondisi beton yang retak rambut.

“Kami dari PCM meminta kontraktor untuk segera memperbaiki, karena ini dalam tahap pemeliharaan, jadi perbaikan itu masih kewajiban mereka,” ujarnya, Selasa (2/3/2021).

Dikatakan, untuk memastikan adanya upaya perbaikan tersebut pihaknya pun langsung terjun ke lokasi. “Sebelum ada perbaikan (retak rambut), tidak akan ada pembayaran yang lunas 100 persen, karena sejauh ini baru 85 persen,” imbuhnya.

Sementara Konsultan Manajemen Konstruksi yang ditunjuk PT PCM, Misru mengatakan bahwa temuan retak rambut yang terlihat di permukaan atas beton lantaran adanya kesalahan metode, yakni keterlambatan pemotongan ruas beton.

“Tapi tadi ada (retak rambut) yang kita bongkar, itu kedalamannya tidak ada yang 5 centi meter. Nah perlakuan beton FS (kuat lentur) ini supaya tidak masuk air dan rapat kembali, kita isi dengan epoxy resin. Dengan sistem grouting epoxy resin, jadi dengan beban di atas 80 ton tidak akan masalah,” ujarnya.

Sekira 40 titik retak rambut yang ditemukan di ruas jalan dengan lebar per jalur 8 meter tersebut. “Berdasarkan pengalaman kami ini sebenarnya masih wajar, di tol pun sama. Dan grouting ini perkiraan akan makan waktu satu mingguan ya,” tandasnya. (dev/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini