TANGSEL – PT. Jasa Konstruksi Internusa selaku kontraktor pemenang proyek turap kali Cibenda yang berlokasi di Bukit Nusa Indah, Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diduga bermasalah.
Pasalnya, alamat perusahaan tersebut tidak jelas. Namun seperti yang tertera dalam Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tangsel, perusahaan itu beralamatkan di Jalan Sula Blok MD, Nomor 11, RT.009, RW.008, Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Tangsel.
Setelah ditelusuri, ternyata bangunan yang sesuai dengan alamat tersebut sudah kosong sekitar 2 tahun lalu. Namun plang perusahaan masih tetap ada.
“Blok MD 11 itu kan kosong, bekas kantor dulunya. Tapi saya gak tau kantor apa,” ujar sekuriti setempat, Saiful saat dikonfirmasi di lokasi, Kamis (13/7/2023).
Menurut Saiful, bangunan bentuk perumahan tersebut sudah kosong sejak dirinya masuk kerja sekitar dua tahun yang lalu.
“Saya masuk aja ini sudah kosong sekitar 2 tahun lalu, tapi kemarin ada yang bersih-bersih tapi saya ga paham siapa. Kemarin itu ya tahun-tahun ini bukan kemarin banget,” ucap Saiful.
Wartawan yang mencoba menghubungi nomor 081285009xxx yang tertera pada papan nama perusahaan tidak mendapat jawaban. Pesan singkat yang dikirim tak mendapat balas.
Seperti diketahui, berdasarkan data dari LPSE Tangsel, proyek turap kali Cibenda tersebut menelan anggaran APBD sebesar Rp23,8 miliar yang ditangani oleh Dinas Sumber Daya Air Bina Marga, Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kota Tangsel.
Diberitakan sebelumnya, pantauan di lokasi proyek tersebut tidak terdapat papan informasi proyek. Namun setelah ditelusuri ternyata papan proyek ada dan terkesan disembunyikan di dalam bedeng.
Saat dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas SDABMBK, Eka Pribawa Achirudin tidak menjawab awak media meski ponsel yang bersangkutan dalam kondisi aktif. (Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
