SERANG – Warga Kecamatan Taktakan, Kota Serang menyetop truk pengangkut mobil sampah yang berasal dari Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (20/10/2021) malam.
Aksi warga ini merupakan bentuk protes warga karena truk yang membuang yang sampah ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong tersebut dinilai mengganggu warga karena menimbulkan bau tak sedap.
Peristiwa penyetopan truk sampah ini terjadi di sekitar Jakung, Kecamatan Taktakan, Kota Serang sekitar pukul 23 : 20 WIB.
Selain menyetop truk sampah, warga juga memasang spanduk penolakan terkait pembuangan sampah ke Cilowong.
Terkait aksi warga yang protes itu juga mendapatkan perhatian petugas. Demi mengantisipasi yang tidak diinginkan petugas membubarkan warga.
“Kami setiap hari mencium bau sampah yang dibawa truk dari Tangsel. Baunya menyengat sekali,” ujar Edi warga setempat.
Selain bau menyengat, kata dia, truk pengangkut sampah juga tak jarang sampah yang diangkut berserakan tumpah ke jalanan. Sehingga membuat tak nyaman warga.
Warga berharap Pemkot Serang mengkaji ulang kerjasama dengan Pemkot Tangsel yang membuang sampah ke TPSA Cilowong.
“Warga sangat terganggu dengan aktivitas truk pembuangan sampah dari Tangsel. Kita sebagai warga menolak,” tandasnya.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
