Beranda Bisnis Program MBG Picu Kenaikan Harga Telur dan Sayur di Pasar Rau

Program MBG Picu Kenaikan Harga Telur dan Sayur di Pasar Rau

Penjual telur di Pasar Induk Rau Kota Serang melayani konsumen. (Adef/bantennews)

SERANG – Menjelang akhir tahun, harga sejumlah komoditas pangan di Pasar Induk Rau (PIR) Kota Serang mulai merangkak naik, meski masih dalam kisaran ringan.

Yang paling menonjol, harga telur ayam naik cukup signifikan. Jika sebelumnya berkisar Rp26.000–Rp27.000 per kilogram, kini tembus di angka Rp29.000–Rp30.000. Kenaikan tersebut sudah terjadi sejak sepekan terakhir.

Menurut sejumlah pedagang, naiknya harga telur dan beberapa bahan pangan lainnya dipicu oleh meningkatnya permintaan akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah berjalan.

Mereka memperkirakan harga akan kembali naik menjelang perayaan tahun baru.

“Harga telur sudah naik sekitar seminggu. Tadinya masih Rp27.000, sekarang Rp30.000. Pasokan dari peternak juga agak tersendat, jadi stok di kios cepat habis,” kata Rani, pedagang telur di kios Barokah, Rabu (12/11/2025).

Ia menambahkan, harga telur puyuh kini mencapai Rp33.000 per kilogram, telur bebek Rp2.500 per butir, dan telur asin Rp3.500 per butir.

Sementara itu, kondisi berbeda terjadi pada harga ayam potong yang justru mengalami penurunan.

“Sekarang harga ayam turun. Yang kecil ukuran 1 kilogram sekitar Rp35.000, sedangkan ayam besar Rp31.000–Rp32.000 per kilogram,” ujar Feri, pedagang ayam di Pasar Rau.

Berikut daftar harga komoditas sayuran di Pasar Rau hasil hari ini:

Cabe merah keriting: Rp70.000/kg
Cabe merah besar: Rp70.000/kg
Cabe rawit merah: Rp40.000/kg
Cabe rawit hijau: Rp35.000/kg
Tomat: Rp12.000/kg
Wortel: Rp16.000/kg
Selada: Rp35.000/kg
Kol: Rp8.000/kg
Daun bawang: Rp15.000/kg
Buncis: Rp20.000/kg
Bawang merah: Rp45.000/kg
Bawang putih: Rp35.000/kg
Bawang bombay: Rp36.000/kg

Penulis : Ade Faturohman
Editor : Tb Moch. Ibnu Rushd