SERANG – Presiden Joko Widodo mengatakan di luar dampak kesehatan dan sosial ekonomi yang ditimbulkannya, pandemi Covid-19 juga telah memberi kesempatan untuk melihat apa saja yang perlu diperbaiki, direform, segera harus dpulihkan di berbagai aspek negara.
“Pandemi ini membuat kita tahu seberapa kuat ketahanan sosial kita, ketahanan ekonomi kita, ketahahan pangan kita, dan seberapa tinggi ketergantungan kita pada negara lain,” ujar Presiden melalui media sosial resminya yang dikutip Senin (4/5/2020).
Dalam situasi ini juga, kata Presiden, pihaknya bisa melihat dan menghitung lagi berbagi potensi di dalam negeri yang belum terkelola dengan maksimal, yang belum dibangun dan manfaatkan secara baik.
“Khusus di sektor kesehatan, kita jadi lebih mengetahui apa yang terjadi di industri farmasi, soal bahan baku obat, ketersediaan alat-alat kesehatan, juga jadi lebih terbuka: apa yang bisa kita produksi sendiri dan apa saja yang kita beli dari negara lain. Begitu juga tenaga kesehatan, rasio dokter, dokter spesialis, rumah sakit, dan lain-lain,” katanya.
“Sekarang semuanya kelihatan. Itulah sebabnya, pada saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) secara virtual tadi, saya sampaikan bahwa perencanaan pembangunan tahun 2021 harus betul-betul adaptif dengan perkembangan situasi yang kita hadapi saat ini,” imbuhnya.
(Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
