LEBAK – Perpustakaan Saidja Adinda Kabupaten Lebak telah meresmikan Pojok Baca Moderasi Beragama. Isi dalam rak-rak Pojok Baca Moderasi Beragama tersebut yakni Kitab-kitab suci agama yang diakui pemerintah Indonesia.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusar) Lebak Robert Chandra, mengatakan, didirikannya Pojok Baca Moderasi Beragama bertujuan untuk mengenalkan perbedaan agama pada anak-anak sejak usia dini.
“Karena kita sadar bahwasanya berangkat dari pengalaman beberapa tahun lalu terjadi polarisasi, isu-isu radikalisme sehingga kami berpandangan bahwa perlu memberikan pemandangan dan kesadaran sejak dini, bahwa kita berbeda, kita ini Bhineka. Ini yang kita ingin sasar adalah generasi muda,” kata Robert, Minggu (5/6/2022).
Menurut Robert, di tengah concern pemerintah dalam menanggulangi banyak persoalan, seperti penanganan pandemi COVID-19, stunting dan lain-lain. Pihaknya mencoba mengambil peran dalam keberagaman, beragama dengan menanamkan sejak dini kepada generasi muda.
“Generasi muda kita saat ini sudah mudah melihat berbagai kejadian di wilayah mana pun, ada semisal masalah penistaan agama, nah kita ingin membentengi (Generasi muda) di Lebak. Tata nilai tidak bisa terbendung, untuk itu kita siapkan sarana prasarana, interceptnya yaitu Pojok Baca Moderasi Beragama,” terang Robert.
Ia menambahkan, Dengan didirikannya Pondok Baca Moderasi Beragama anak-anak bisa lebih mengenal semua agama yang berada di Indonesia.
“Semoga bermanfaat bagi anak-anak di Kabupaten Lebak,” ucapnya. (San/Red).
