PANDEGLANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pandeglang melakukan pembangunan klinik Rusdinar hasil kerjasama dengan Taipei Economic Trade Office (TETTO) Taiwan. Hal itu terungkap saat prosesi peletakan batu pertama pembangunan Klinik Rusdinar PMI Kabupaten Pandeglang.
Prosesi ini dihadiri oleh Federasi, PMI Pusat, PMI Provinsi Banten, PMI Kecamatan, serta Relawan PMI pandeglang yang meliputi Korps Sukarela (KSR), Tenaga Sukarela (TSR), dan Forum Remaja Palang Merah Indonesia (Forpis).
Wakil Ketua bidang organisasi, sarana, prasarana, PMR dan Relawan PMI Pandeglang, Nandang Kosim mengatakan, penamaan Klinik Rusdinar sebagai bentuk penghargaan pada almarhumah Tita Rusdinar sebagai salah seorang pembesar di PMI Pandeglang.
“Beliau sangat berjuang begitu keras agar PMI bisa mempunyai fasilitas kesehatan yang bisa digunakan oleh masyarakat, jadi sudah selayaknya disaat keinginan beliau pada saat ini terlaksana maka kami membuat nama klinik dari nama beliau yaitu “Klinik Rusdinar” sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan beliau semasa hidupnya,” kata Nandang, Senin (29/7/2019).
Letjen TNI (Purn) Sumarsono, selaku Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI menyampaikan, pembangunan klinik ini merupakan penghargaan kepada seluruh unsur PMI Kabupaten Pandeglang yang telah banyak berjuang untuk kepentingan masyarakat.
“Saya mengingatkan kembali bahwa PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang tidak dapat apa-apa di dalamnya, makannya saya salut kepada orang-orang yang mau jadi ketua PMI kabupaten/kota, karena motornya adalah di kabupaten/kota, provinsi dan pusat hanya sebagai pendukung,” tambahnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
