SERANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Serang melakukan pelatihan ratusan relawannya yang akan diterjunkan dalam rentang waktu mudik, Senin (11/6/2018) sampai dengan Minggu (24/6/2018).
“197 relawan ini merupakan gabungan dari PMI Kota Serang, KSR dan mahasiswa, yang nantinya akan disebar untuk tujuh titik keramaian,” kata Ketua PMI Banten, Ade Rosi kepada awak media usai pembukaan pelatihan relawan PMI Kota Serang, Jumat (8/6/2018).
Untuk membekali relawan tersebut, diadakan pelatihan teknis yang tidak hanya memberikan pertolongan pertama saja, namun juga pertolongan yang lainnya untuk para pemudik nanti.
“Relawan ini terbagi menjadi beberapa penugasan, pertama adalah penugasan kesediaan ambulan, kedua penugasan pertolongan pertama, kemudian penugasan family link, yaitu menemukan keluarga yang terpisah, lalu penugasan terkait psikologi dan terakhir kehumasan,” ujarnya.
Pelatihan yang akan dilaksanakan hingga Minggu (10/6/2018) ini akan diisi oleh PMI Pusat, PMI Banten dan juga Dinas Kesehatan. Ia berharap, para pemudik tidak akan menemukan kendala berarti dalam perjalanannya, namun pihaknya menyatakan sudah siap sedia untuk membantu.
“Mulai dari ambulan, obat-obatan, kemudian juga yang paling penting rujukan untuk rumah sakit terdekat. Ambulan yang kami sediakan sebanyak 6 buah yang tersebar disetiap kecamatan di Kota Serang,” lanjutnya.
Ia mengatakan, pada tahun sebelumnya, tidak ada kejadian luar biasa yang terjadi, dan masih berupa pertolongan pertama saja.
“Namun ada kasus juga seperti family link, dan setelah kami telusuri, akhirnya ditemukan keluarganya,” ucapnya.
Ade berharap, para relawan ini dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, dan meminta agar para pemudik untuk tidak segan meminta bantuan jika ada persoalan yang ditemukan. Pelatihan ini dihadiri juga oleh Wakil Walikota Serang, Sulhi Choir. (Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
