CILEGON – Plt Walikota Cilegon, Edi Ariadi melakukan pertemuan dengan Dirut PT Krakatau Steel (KS), Silmy Karim, Kamis (10/1/2019). Dalam pertemuan itu banyak hal yang dibahas, di antaranya soal Pelabuhan Warnasari yang akan dikerjasamakan dalam pembangunannya.
Edi menyatakan pihaknya serius bakal menjajaki kerja sama dengan perusahaan baja plat merah tersebut.
“Minat PT KS rada lumayan, tadi yang datang langsung dirutnya. Jadi sangat serius ya. Tadi juga ada komisaris PT KS yang hadir, beliau itu dari Kementerian BUMN,” ujar Edi kepada wartawan.
Edi menyatakan pihaknya bersama Dirut PT KS membicarakan cukup serius perihal pembangunan Pelabuhan Warnasari.
Edi juga berharap PT KS agar menjalankan progres yang sudah dilakukan Pemkot Cilegon dalam menggarap pelabuhan yang digadang sebagai pendongkrak pendapatan daerah tersebut.
“Tadi ngobrol banyak. Kita bilang begini sama beliau, kita punya FS (Feasibilty Study) dan DED (Detail Engineering Design), jadi gak usah dinolin lagi, jadi review saja, dia setuju,” katanya.
Sementara itu terkait pemegang saham, kata dia, PT KS sepakat mengikuti aturan Pemkot Cilegon, yakni pemerintah daerah lebih mayoritas.
“Untuk saham kita kan sudah punya aturannya. Aturan kita tetapkan pemegang saham 51 persen untuk Pemkot, 49 persen untuk PT KS,” ucapnya.
Dia menyatakan pihaknya akan melakukan pertemuan kembali terkait pembahasan pra Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman.
“Nanti pak Bambang Bintan (Staf Ahli Walikota Bidang Hukum) dan bu Sekda (Sari Suryati) yang akan mengkaji perjanjian kita,” jelasnya.
Sementara itu, Dirut PT KS, Silmy Karim enggan berkomentar banyak soal kerjasama Pelabuhan Warnasari.
“Tanya pak wali saja, saya belum ada yang bisa disampaikan,” ujarnya yang enggan berkomentar kepada awak media. (Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
