PANDEGLANG – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum menentukan sikapnya soal pendamping yang akan menemani Irna. Meski partainya sudah menyatakan dukungan pada Irna, akan tetapi soal wakil yang akan mendampingi Irna, PKS masih menunggu keputusan partai.
Diberitakan sebelumnya, DPP PDIP sudah memberikan rekomendasi sebagai partai pengusung pada Irna Narulita maju di Pilkada Pandeglang dengan di dampingi oleh Tanto Warsono Arban.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Pandeglang, Tubagus Asep Rafiudin mengakui memang partainya sudah mendukung Irna Narulita. Namun persoalan siapa yang akan mendampingi dirinya akan diserahkan pada keputusan partai koalisi yang mendukungnya.
“Kan yang sudah menyatakan berpasangan dengan siapanya itu, baru PDIP. PDIP memasangkan Ibu Irna dengan Pak Tanto. Nanti kami akan berkoordinasi koalisi yang sudah menyatakan dukungan ke Irna dua periode, apakah akan ke beliau (Tanto), atau mungkin ada nama lain,” kata Asep, Jumat (21/2/2020).
Kata Asep, soal pendamping Irna akan diputuskan setelah ada rapat antara partai pendukung. Jika keputusan partai koalisi jatuh pada Tanto maka mau tidak mau PKS akan mengikuti keputusan itu.
“Jadi siapapun wakilnya, asalkan harus ada kesepakatan bersama dengan partai koalisi. Nah, jika partai koalisi sudah menyatakan namanya, siapapun itu namanya, kami bakal sama-sama bergerak memenangkan Ibu Irna,” ujarnya.
Berbeda dengan sikap PKS, Ketua DPD PAN Pandeglang, Hadi Mawardi mengaku bahwa partainya menyerahkan keputusan pada Irna terkait pendampingnya kelak. Jika Irna menginginkan Tanto sebagai wakilnya Kembali maka secara otomatis PAN akan mendukung keputusan itu.
“Jika memang keinginan Ibu Irna memilih Tanto lagi sebagai pendampingnya, pasti kami menyepakati. Kan redaksi suratnya begitu (menyerahkan sepenuhnya ke Irna),” tambahnya.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
