CILEGON – Mobil pikap bernomor polisi BE 8502 O yang mengangkut buah pisang tercebur ke laut dari KMP Mufida saat bongkar muat di Dermaga Tujuh Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Kamis (22/8/2019).
Peristiwa kecelakaan ini diduga akibat alun atau arus bawah laut yang kencang di Dermaga 7. Sehingga menggeser posisi kapal dan menghempas kendaraan roda empat tersebut.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu, pikap yang dikemudikan Apry dan Zona sebagai kondektur menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
Namun ketika sandar di Dermaga 7 dan keluar dari kapal, pikap langsung terhempas dan tercebur ke laut.
Kepala SAR PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Merak, Radmiadi mengatakan kedua awak pikap tercebur ke laut dan langsung dievakuasi petugas.
“Kita tarik dengan ring bouy, dan life jacket,” ujarnya kepada wartawan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kedua korban berhasil diselamatkan petugas.
“Kita langsung koordinasi dengan tim medis, korban langsung di cek kesehatannya karena mengeluhkan sakit di bagian pinggangnya,” terangnya.
Beberapa saat kemudian petugas mengevakuasi pikap yang tercebur tersebut menggunakan alat berat.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
