LEBAK – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menghadiri pengukuhan dan penetapan Galih Panglipur Banten dengan Nyimas Kania sebagai ketua harian oleh Padepokan Kasundan yang digawangi Cecep Arif Rahman bertempat di Pendopo Setda Lebak.
Bupati Lebak dalam sambutannya berterimakasih serta bangga atas lawatan keluarga besar pesilat dunia yang telah mengunjungi Kabupaten Lebak sekaligus mengukuhkan Galih Panglipur Banten. Menurut Bupati Lebak momen ini sebagai motivasi bagi para pesilat di Kabupaten Lebak untuk lebih berkarya serta berprestasi dalam membawa dan mengharumkan nama daerah dan bangsa, baik di tingkat nasional maupun mancanegara.
“Dalam budaya, hari ini kita dipersatukan dari perbedaan agama, suku dan negara,” Ungkap Bupati Lebak, Sabtu (4/5/2019).
Iti menambahkan bahwa pemerintah daerah konsisten dalam membangun peradaban yang berkarakter, salah satunya melalui budaya pencak silat. “Kami yakin kalau kita konsisten akan lahir Iko Uwais yang lain di Kabupaten Lebak,” ungkap Iti.
Pakar Silat Indonesia Cecep Arif Rahman dari Padepokan Kasundan dalam sambutannya menceritakan bahwa Padepokan Kasundan merupakan wadah berkumpulnya semua aliran dan perguruan pencak silat dan terbuka untuk semua kalangan.
“Padepokan Kasundan senantiasa berupaya untuk melestarikan semua aliran yang ada di nusantara yang mana akan menjadi budaya atau aset kita yang bisa dipelajari dan diamalkan oleh kita semua,” ujar Cecep.
Selain para pesilat dari dalam negeri, pengukuhan tersebut juga dihadiri oleh para pesilat dari berbagai negara eropa dan asia seperti Malasyia, Singapura, Perancis, Belanda, India, Amerika dan Suriname. (Ali/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
